Karena karya Seni Curian, Polisi Inggris Diminta Halangi Lelang Lukisan

RIAUONLINE, Moskow - Biro Interpol Rusia mengirim surat kepada kepolisian Inggris untuk menghentikan lelang lukisan karya seniman terkenal Rusia karena karya seni itu “curian”. Kementerian Dalam Negeri Rusia mengatakan dalam pernyataan tertulis pada Sabtu (30/5) bahwa lukisan berjudul “Malam di Kairo” karya Ivan Aivazovsky, “dicuri pada 1997 dari koleksi pribadi di kota Moskow.”

 

Lukisan yang dibuat pada 1870 masuk dalam daftar di situs rumah lelang Sotheby’s, dengan perkiraan harga sebesar US$2-US$3 juta. Dan lukisan itu merupakan bagian dari satu koleksi gambar-gambar Rusia yang akan dilelang pada 2 Juni. “Lukisan dalam skala dan kualitas seperti itu yang tidak pernah dipamerkan di depan umum dalam 70 tahun ini merupakan kesempatan luar biasa bagi para kolektor karya-karya besar Aivazovsky,” bunyi catatan dalam katalog Sotheby’s.

 


Rumah lelang ini mengatakan kepada kantor berita Reuters bahwa pihaknya tahu akan klaim lukisan itu barang curian, tetapi pemeriksaan yang dilakukannya tidak menemukan lukisan itu dalam basis data karya seni yang dicuri. Sotheby’s mengatakan basis data yang diperiksa termasuk milik Kementerian Kebudayaan Rusia.

 

“Sotheby’s juga telah menghubungi polisi Moskow yang membenarkan bahwa mereka tidak memiliki informasi lukisan yang dilelang Sotheby’s adalah lukisan curian. Sotheby’s sudah berhubungan dengan pengklaim lukisan yang disebut barang curian itu,” bunyi pernyataan Sotheby’s.

 

Ivan Aivazovsky, yang hidup antara 1817 dan 1900 adalah seniman keturuan Armenia Rusia beraliran Romantis dan terkenal dengan karya pemandangan darat dan laut.