Konsumsi BBM dan LPG di Riau Diprediksi Meningkat

Ilustrasi-SPBU-kumparan.jpg
(Aditia Noviansyah/kumparan)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Kebutuhan BBM di Riau untuk konsumsi Gasoline, yakin Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo, diperkirakan meningkat sebesar 14 persen atau 2.784 KL menjadi 3.062 KL per hari. Peningkatan juga diprediksi terjadi untuk konsumsi LPG sekitar 4 persen atau 555 Metrik Ton (MT) menjadi 577 MT per hari.

Namun, untuk konsumsi Gasoil, yakni Solar, Dexlite, Pertamina Dex, diprediksi mengalami penurunan sebesar 4 persen atau 2.511 KL menjadi 2.400 KL per hari.

Kendati demikian, Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Susanto August Satria mengingatkan agar masyarakat bijak dalam menggunakan energi dalam hal ini BBM dan LPG.

“Beli secukupnya dan sesuai keperluan, tidak menimbun apalagi menjual kembali terlebih untuk BBM Subsidi karena itu merupakan tindakan pidana,” kata Satria, Jumat 23 Desember 2022.

Sementara, menyinggung kebutuhan BBM di Sumbagut, konsumsi Gasoline (Pertalite, Pertamax, Pertamax Turbo) pun diperkirakan meningkat sebesar 10 persen atau dari rata-rata harian 12.581 Kilo Liter (KL) menjadi 13.844 KL per hari.


Sementara konsumsi Gasoil diprediksi mengalami kenaikan sebesar dua persen atau 9.280 KL menjadi 9.466 KL per hari.

Peningkatan diprediksi terjadi untuk konsumsi LPG sekitar dua persen atau 3.057 Metrik Ton (MT) menjadi 3.130 MT per hari dan untuk Avtur mengalami peningkatan sekitar 11 persen atau 620 KL menjadi 692 KL per hari. Proyeksi ini dibandingkan sales normal harian.

Sedangkan ketahanan stok seluruh produk BBM di atas 10 hari, LPG di level 20 hari, Avtur di 61 hari dan terus diproduksi. Stok BBM, LPG serta Avtur dipastikan aman dan lancar. Stok ini belum termasuk stok yang akan disalurkan dari kilang dan stok yang sedang berjalan dari kapal tanker.

"Kami tegaskan masyarakat tidak usah khawatir karena stok BBM dan LPG dalam keadaan aman dan lancar. Kami akan memonitor terus-menerus sehingga diharapkan kebutuhan masyarakat akan BBM dan LPG dapat terpenuhi. Sehubungan dengan stock, stock ini adalah stock berjalan pada hari ini atau belum termasuk muatan dari kapal tanker dan pasokan dari kilang yang setiap hari memasok ke sarfas-sarfas Pertamina" jelasnya.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai pelayanan Pertamina Patra Niaga, masyarakat dapat menghubungi Pertamina Call Center (PCC) 135.