Pemko Tak Kunjung Lunasi Tagihan, PLN: Maaf, PJU Dipadamkan

PJU.jpg
(SINDONEWS)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Perusahaan Listrik Negara (PLN) kembali melakukan pemadaman sementara terhadap Penerangan Jalan Umum (PJU) di beberapa ruas jalan di kota Pekanbaru sejak kemarin malam, Rabu, 28 Desember 2016.

 

Pemadaman dilakukan usai Pemko Pekanbaru tak mengindahkan janji yang disepakati bersama PLN untuk membayarkan tunggakan tagihan PJU yang telah menunggak sejak Oktober 2016 lalu.

 

"Tadi malam sudah kita lakukan pemadaman sementara pada beberapa ruas jalan yang ada di Pekanbaru. Ini kita lakukan karena pihak Pemko tak memegang komitmen yang dibuatnya untuk melunasi tunggakan PJU," kata Manajer SDM dan Humas PLN, Dwi Suryo kepada RIAUONLINE.CO.ID, Kamis, 29 Desember 2016.

 

Baca Juga: Pemko Ingkari Kesepakatan, PLN Padamkan Lampu Jalan di Pekanbaru

 

Beberapa ruas yang PJU nya dipadamkan oleh PLN antara lain Jalan Riau, Jendral Sudirman, Diponegoro, Gajah Mada juga Jalan Tuanku Tambusai atau yang dikenal dengan Jalan Nangka. Pemadaman dilakukan oleh PLN pada ruas-ruas jalan utama Kota Pekanbaru dan berakibat pada gelapnya jalanan.


 

Total pemadaman PJU yang dilakukan, menurut pengakuan Dwi hanya berkisar 50 persen lebih dari seluruh PJU yang ada di seluruh ruas jalanan kota. Namun ia memperingatkan jika Pemko tetap abai terhadap tanggung jawabnya untuk membayar kewajiban PJU, PLN akan memadamkan seluruh ruas kota.

 

"Kita bukan mengancam. Kita hanya sebagai pihak yang memegang komitmen yang sudah dibuat sejak awal. Jadi kita hanya perlu meneruskan komitmen yang sudah dibuat," jelas Dwi.

 

Klik Juga: PLN Setor ke Pemko Rp 7,5 M, Tagihan PJU Rp 6 M, Kemana Rp 1 Miliar Lagi?

 

Tagihan PJU kota Pekanbaru, jika dihitung dari Oktober hingga Desember 2016 mencapai Rp19,8 miliar. Pada Jumat, 23 Desember 2016 lalu Pemko Pekanbaru membayar sebagian tunggakan tersebut dengan cicilan Rp4 miliar. Padahal tunggakan bulan Oktober saja, kata Dwi lebih dari Rp6 miliar.

 

"Mereka janji untuk melunasi tagihan bulan Oktober pada Selasa (27/12) lalu. Tapi sampai rabu kemarin pun tak juga ada kejelasan, makanya maaf saja jika pemadaman kami lakukan sementara," tandas Dwi.

 

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline