Wanita Hamil Curi Ponsel Terekam CCTV, Modusnya Beli Anti Gores

RIAUONLINE, BUKITTINGGI-Wanita hamil curi ponsel terekam CCTV, modusnya beli anti gores. Tayangan video dari hasil rekaman CCTV, menggegerkan warga Kota Bukittingi, Sumatera Barat.

Seorang wanita yang tengah hamil besar, terekam CCTV nekad mencuri ponsel dari etalase toko ponsel.

Aksi pencurian itu terjadi di toko ponsel yang ada di Jalan Sutan Syahrir Kelurahan Tarok Dipo, Kota Bukittinggi. Pelaku memanfaatkan kelengahan penjaga toko, yang keluar untuk menukarkan uang.

Dalam video tersebut, terlihat pelaku yang kondisinya tengah berbadan dua masuk ke dalam toko tanpa melepaskan helmnya. Pelaku sempat bertemu penjaga toko.

Saat penjaga toko tengah repot membenahi ponsel, pelaku nampak mondar-mandir di dalam toko.

Seorang wanita hamil terekam CCTV mencuri ponsel baru di toko ponsel di Kota Bukittinggi, Sumatera Barat.

Pelaku juga terlihat melakukan pembayaran. Seusai melakukan pelaku melakukan pembayaran, terlihat petugas keluar toko. Saat toko dalam kondisi kosong, pelaku langsung mencuri ponsel yang ada dalam etalase.

Pejaga toko, Fajri mengaku, saat kejadian sedang sendiri menjaga toko. Pelaku pencurian itu juga sempat menanyakan keberadaan penjaga toko yang lain.

"Pelaku membayar biaya ganti anti gores seharga Rp5 ribu, dengan uang Rp50 ribu," tuturnya dikutip dari sindonews

Karena tak memiliki uang kembalian, akhirnya Fajri minta izin keluar toko untuk menukarkan uang terlebih dahulu. Setelah keesokan harinya, pemilik toko baru menyadari ada ponsel yang hilang, harganya sekitar Rp5 juta.

Pencurian ini terjadi pada Minggu (19/9/2021). Namun baru diketahui pada Senin (20/9/2021), saat kakak Fajri, Tomy tidak melihat kotak ponsel di dalam etalase, sementara ponsel tersebut belum terjual.

Curiga dengan kondisi tersebut, akhirnya keduanya memeriksa rekaman CCTV. Dan alangkah kagetnya mereka saat mendapati rekaman aksi pencurian yang dilakukan ibu hamil tersebut.

Usai mencuri, pelaku kabur berboncengan menaiki sepeda motor ke arah Terminal Bus Aur Kuning.

Dari rekaman CCTV toko-toko lain di sekitar tempat kejadian perkara (TKP), korban dapat melihat plat motor yang digunakan pelaku pencurian tersebut.

Korban telah melaporkan kasus pencurian ini ke polisi, dan berharap pelaku sadar lalu mengembalikan ponsel yang dicuri secara baik-baik.