Kejahatan Jalanan Marak Saat Pandemi, Begini Pesan Ayat Cahyadi

ust-ayat.jpg
(muthi)

RIAU ONLINE, PEKANBARU – Di tengah pandemi Covid-19, kasus penjambretan dan kejahatan jalanan terbilang tinggi di Pekanbaru. Terkait hal ini, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru minta masyarakat untuk lebih meningkatkan kewaspadaan.

Wakil Wali Kota Pekanbaru, Ayat Cahyadi mengatakan, masyarakan harus lebih meningkatkan kewaspadaan. Hindari jika berpergian menggunakan barang-barang mewah. Selain itu, harus berhati-hati dengan tas bawaan.

“Harus semakin berhati-hatilah di kondisi ekonomis seperti saat ini,” katanya kepada wartawan, Senin, 23 November 2020.

Hal lainnya yang harus diperhatikan menurut Ayat, masyarakat diminta untuk mengaktifkan kembali Poskamling (Pos Keamanan Keliling) di komplek perumahan masing-masing. Ini guna menghindari kejadian-kejadian yang tidak diharapkan di sekitar rumah.


Selain itu, hal penting lainnya, masyarakat harus lebih peduli dengan sesamanya. Yang masih berkecukupan harta, boleh membantu sesukarelanya pada tetangga-tetangga lebih membutuhkan.

“Yang kaya membantu ke yang kesusahan. Saling membantu gini, Insyaa Allah, saya yakin bisa mengurangi permasalahan sosial seperti penjambretan,” ujarnya.

Ayat menyampaikan, selain upaya dari masyarakat itu sendiri untuk meminimalisir permasalahan sosial seperti penjambretan ini, Pemko sendiri juga tentu turun tanga untuk membantu permasalahan ekonomi.

“Dari pemerintah sendiri, adanya bantuan BLT. Guru-guru honorer juga mendapat bantuan. Ini tentu saja diharapkan meminimalisir permasalahan sosial,” pungkasnya.


RIAU ONLINE, PEKANBARU – Di tengah pandemi Covid-19, kasus penjambretan dan kejahatan jalanan terbilang tinggi di Pekanbaru. Terkait hal ini, Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru minta masyarakat untuk lebih meningkatkan kewaspadaan.
Wakil Wali Kota Pekanbaru, Ayat Cahyadi mengatakan, masyarakan harus lebih meningkatkan kewaspadaan. Hindari jika berpergian menggunakan barang-barang mewah. Selain itu, harus berhati-hati dengan tas bawaan.
“Harus semakin berhati-hatilah di kondisi ekonomis seperti saat ini,” katanya kepada wartawan, Senin, 23 November 2020.
Hal lainnya yang harus diperhatikan menurut Ayat, masyarakat diminta untuk mengaktifkan kembali Poskamling (Pos Keamanan Keliling) di komplek perumahan masing-masing. Ini guna menghindari kejadian-kejadian yang tidak diharapkan di sekitar rumah.
Selain itu, hal penting lainnya, masyarakat harus lebih peduli dengan sesamanya. Yang masih berkecukupan harta, boleh membantu sesukarelanya pada tetangga-tetangga lebih membutuhkan.
“Yang kaya membantu ke yang kesusahan. Saling membantu gini, Insyaa Allah, saya yakin bisa mengurangi permasalahan sosial seperti penjambretan,” ujarnya.
Ayat menyampaikan, selain upaya dari masyarakat itu sendiri untuk meminimalisir permasalahan sosial seperti penjambretan ini, Pemko sendiri juga tentu turun tanga untuk membantu permasalahan ekonomi.
“Dari pemerintah sendiri, adanya bantuan BLT. Guru-guru honorer juga mendapat bantuan. Ini tentu saja diharapkan meminimalisir permasalahan sosial,” pungkasnya.