Menggembirakan, Harga Karet di Kuansing Tembus Rp 7.110 Ribu Per Kilogram

petani-karet.jpg
(robi)

Laporan: Robi Susanto

RIAU ONLINE, TELUK KUANTAN - Harga karet di Kabupaten Kuansing, Riau akhirnya bisa menembus Rp 7.110 ribu per kilogram. Harga tersebut berdasarkan harga lelang bokar di Asosiasi Petani Karet Kuantan Singingi (Apkarkusi), Minggu, 5 Juli 2020.

Minggu sebelumnya harga lelang Bokar di Asosiasi Petani Karet Kuantan Singingi (Apkarkusi) Rp 6.818 ribu per kilogram. Harga naik minggu ini Rp 292 per kilogram.

"Alhamdulillah harga karet terus naik dan tonase juga naik," ujar Ketua Apkarkusi Kuansing, Sepriadi melalui keterangan yang diterima Riau Online, Minggu, 5 Juli 2020 malam.

Dari lima perusahaan yang ikut lelang di Apkarkusi, PT Kilang Lima Gunung menjadi pemenang lelang dengan harga tertinggi Rp 7.110 ribu per kilo. "Produksi juga meningkat minggu ini kurang lebih 62 ton," ujar Sepriadi.

Menurutnya, kenaikan harga karet kemungkinan karena dolar saat ini naik dan cuaca juga bagus dalam satu minggu ini. Dia berharap kenaikan harga karet lelang ini bisa berdampak terhadap kenaikan harga karet petani swadaya.

Dikatakan Sepriadi, ini sudah pekan ke-7 harga karet terus naik meskipun kenaikan hanya tipis. "Kita berharap naik tiap minggu sehingga ekonomi makin bergairah," harapnya.