Porprov Kuansing Ditunda Bila Fisik Bangunan Venue Belum Siap

maisir.jpg
(robi)

Laporan: ROBI SUSANTO

RIAU ONLINE, TELUK KUANTAN - Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian Dan Pengembangan Daerah (Bappedalitbang) Kuansing, Ir H Maisir mengatakan pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Tahun 2021 di Kuansing bisa saja ditunda karena fisik bangunan belum siap.

Dari beberapa venue yang akan digunakan, ada beberapa bangunan venue diusulkan untuk diperbaiki, direhab dan dibangun baru untuk mendukung pelaksanaan Porprov Riau 2021 di Kuansing.

"Pelaksanaan bisa saja ditunda akhir tahun 2021 atau pada 2022 karena alasan fisik belum lengkap dan kita belum siap secara fisik," ujar Maisir kepada Riau Online, Jumat, 31 Januari 2020.

Sejak 2019 lalu, Pemkab Kuansing sudah mengajukan usulan anggaran sebesar Rp 104 Miliar kepada Pemerintah Provinsi Riau supaya dianggarkan melalui APBD Riau Tahun 2020.

Dana sebesar itu rencana akan digunakan untuk melakukan rehab terhadap sejumlah venue dan memperbaiki venue yang ada dan juga untuk pembangunan venue baru.

"Ternyata tidak teranggarkan pada APBD Riau Tahun 2020. Kemarin kita berharap ada Bantuan keuangan (Bankeu) dari Provinsi untuk kesiapan Porprov ini, tapi juga tidak ada," kata Maisir.


Maisir mengatakan, dari koordinasi yang sudah dilakukan dengan Provinsi, rencana dalam waktu dekat kita bersama Bappeda Provinsi Riau kembali akan melakukan pertemuan dengan Gubri.

"Jalan keluarnya kita akan kembali menghadap pak Gubri ulang, kalau bisa tahun 2021 nanti kita minta dianggarkan," katanya.

Dimana proposal usulan tersebut sudah berada di Bidang Perencanaan Bappeda Provinsi Riau. "Pada 2019 itu sudah kita masukan proposalnya dan sekarang proposal kita itu ada di tangan pak Kabid Perencanaan," katanya.

Dia menambahkan untuk melengkapi mana yang kurang terutama DED itu akan disempurnakan dan disusun ulang dan disampaikan ke Provinsi. "Mana DED yang kurang sebelum menghadap pak Gubri juga akan kita lengkapi," pungkasnya.

Pemkab Kuansing katanya, juga akan meminta petunjuk kepada Pemprov Riau apakah pelaksanaan Porprov nanti ditunda atau bagaimana. "Kita akan minta petunjuk pak Gubri apakah digelar diakhir 2021 atau 2022 karena fisik memang belum siap," bebernya.

Dari APBD Kuansing 2020 Dianggarkan Rp 36 Miliar Untuk Kolam Renang Dan Lintasan Atlit

Sementara Pemkab Kuansing melalui APBD Tahun 2020 sudah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 36 Miliar untuk pembangunan venue kolam renang dan lintasan atlit.

Masing-masing venue menghabiskan anggaran untuk kolam renang sebesar Rp 25 Miliar dan lintasan atlit sebesar Rp 11 Miliar. "Dua ini bersumber dari APBD Kuansing 2020," kata Maisir.

Data dari Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kuansing bangunan yang diusulkan untuk direhab diantaranya rehab stadion sport center, rehab GOR A, rehab GOR B, rehab venue dayung Kebun Nopi dan rehab lapangan Limuno Teluk Kuantan.

Kemudian untuk bangunan baru mengajukan pembangunan venue panjat tebing, venue ptangue, dan pembangunan GOR Tipe B.