Kasus Neno Warisman, Polda Riau Dianggap Tidak Netral

Massa-di-Bandara-SSK-II.jpg
(Hasbulah Tanjung)

RIAUONLINE, PEKANBARU - Kepolisian khususnya Polda Riau dianggap tidak mampu dalam melaksanakan visi misi dan tugas pokok Polri sesuai dengan Undang-Undang yang berlaku.

Hal tersebut disampaikan oleh Tokoh masyarakat Riau Hj Azlaini Agus, menurutnya kepolisian tidak mampu mengamankan Neno Warisman yang sejatinya merupakan tamu di Riau

"Sikap Polri, khususnya Polda Riau yang tidak mampu mengamankan kedatangan Ibu Neno Warisman menunjukkan ketidak mampuan dan kegagalan Polri dalam melaksanakan misi dan tugas pokok Polri sesuai UU," ujarnya, Sabtu 25 Agustus 2018.

Selain itu, berdasarkan apa yang sudah terjadi hari ini, Azlaini menduga ada keberpihakan aparat terhadap pro dan kontra deklarasi 2019 Ganti Presiden di Riau.


"Polri sengaja atau tidak, sudah menunjukkan keberpihakan atau ketidak netralan seperti yang juga terjadi dalam kasus AHOK di akhir tahun 2016," katanya.

Polri bahkan negara, lanjutnya, tidak bisa melarang atau menghalangi warga negara yang mau mengganti Presiden secara demokratis dan melalui Lembaga Pilpres.

"Merdeka, 2019 Ganti Presiden adalah harga mati," ujarnya mengakhiri.