Efek Ekor Jas Anies Baswedan untuk NasDem Belum Terasa

Anies-Baswedan14.jpg
(dok IG @aniesbaswedan)

RIAU ONLINE, JAKARTA-Partai Nasional Demokrat atau NasDem mengaku tidak bergantung pada coattail effect atau efek ekor jas dari pengusungan Anies Baswedan sebagai calon presiden. NasDem lebih mengandalkan kerja keras mesin partai dalam menghadapi Pemilu 2024.

Hal itu diungkap  Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh.

"Tapi Insya Allah, kenapa? Barangkali kita masih optimis besar ini. Tidak hanya bergantung pada faktor capresnya sendiri, tapi kerja-kerja partai ini di luar daripada kerja pencapresan itu tidak kalah pentingnya. Dan kita lakukan itu secara bersamaan," tutur Paloh di NasDem Tower, Gondangdia, Jakarta Pusat, Kamis (11/5/2023).

Sementara itu terkait efek ekor jas Anies, diakui Paloh, saat ini belum sepenuhnya memberikan efek. Tetapi dia yakin hal itu akan bergerak terus, merangkak naik.

"Mudah-mudahan saja Bung Anies akan semakin mendapatkan empati dan tempat di masyarakat. Ya automatically itu akan sejalan," kata Paloh.

Tetapi NasDem juga bersiap apabila yang terjadi juatru ke depannya.


"Tapi kalau sebaliknya, semakin banyak yang tidak berempati. Ya NasDem juga harus siap-siap dengan konsekuensi," katanya.

Targetkan 100 Kursi Parlemen

Paloh menganggap wajar target perolehan suara NasDem pada Pileg 2024, yakni sebamyak 100 kursi. Target itu dirasa tidak muluk-muluk dan sesuai dengan capaian NasDem pada 2019.

Diketahui pada Pemilu sebelumnya, NasDem berhasil meraih posisi empat besar di Parlemen. Kekinian Bappilu NasDem ingin target kian meningkat menjadi 100 kursi.

"Kita ingin memposisikan, posisi kita sebagai ranking 4 dalam posisi yang ada di parlemen pada hari ini naik kelas kita. Ketua Bappilu menyatakan tadi menargetkan 100 kursi, saya bisa mengatakan Insyaallah itu hal yang wajar menjadi target kita," kata Paloh saat memberikam arahan sebelum pendaftaran bakal calon anggota legislatif di NasDem Tower, Gondangdia, Jakarta Pusat, Kamis (11/5/2023).

Karena itu, Paloh berharap seluruh kader dapat mengerahkan kemampuan dan kekuatan yang dimiliki untuk mencapai targer yang telah dipasang.

"Untuk merapatkan barisan di antara kita satu sama lain, mampu menjaga soliditas di antara kita satu sama lain, dan bekerja keras secara kolektif itu adalah merupakan hal yang mutlak harus mampu kita jaga, kita wujudkan dan kita pertahankan sampai kepada hari H pemilihan," kata Paloh.

Diketahui dalam rangakaian acara pendaftaran bacaleg ini diawali dengan doa bersama dan potong tumpeng. Sementara arak-arakan menuju kantor KPU turut diramaikan para driver ojek online yang berangkat bersama dari NasDem Tower dikutip dari suara.com