Prajurit TNI Peraih Medali Asian Games Dapat Percepatan Kenaikan Pangkat

Atlet-TNI-AD.jpg
(Liputan6.com)

RIAUONLINE,JAKARTA - Ajang olahraga Asian Games 2018 iut diperkuat beberapa atlit yang berasal dari prajurit TNI AD.

Sebagai bentuk penghargaan kepada atlit berprestasi, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Mulyono memberikan penghargaan.

Penghargaan yang diberikan di lapangan Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad), Gambir, Jakarta Pusat tersebut terdiri dari tiga atlet dari TNI Angkatan Darat (AD) yang mendapatkan medali di Asian Games 2018. Baik medali emas, perak, dan perunggu.

Turut juga lima anggota Bintara Pembina Desa (Babinsa) yang dinilai berprestasi.

Dikutip dari Liputan6.com, Selasa 4 September 2018, ketiga atlet tersebut yakni Rifki Ardiansyah Arrosyiid yang berhasil mendapat medali emas dalam karate nomor kumite putra 60 kilogram. Kedua yaitu Andi Agus Mulyana peraih medali perak dan perunggu di cabang olahraga dayung 1.000 meter.

Selanjutnya yakni Huswatun Hasanah peraih medali perunggu cabang olahraga tinju ringan kelas 60 kilogram. Ketiganya sama-sama berstatus sebagai anggota TNI AD berpangkat Sersan Dua (Serda).


Para atlet berprestasi tersebut mendapatkan percepatan kenaikan pangkat. Salah satunya yakni Rifki akan mendapatkan kenaikan pada 1 Oktober 2018 sebagai Sersan Satu (Sertu) dan sisanya di periode selanjutnya yakni April dan Oktober 2019.

"Ini perjuangan luar biasa sejak Asian Games 1950an. Indonesia dapat memberikan perjuangan yang luar biasa, dan termasuk TNI AD ada di dalamnya," kata Mulyono.

Sementara itu, dia mengatakan kelima Babinsa merupakan prajurit yang ikut serta dalam penyelamatan pengibaran Bendera Merah Putih ketika HUT RI ke-73 di wilayahnya masing-masing.

Dia menilai para prajurit tersebut tidak memikirkan resiko yang akan didapat demi pengibaran Bendera Merah Putih.

"Ketika upacara 17 Agustus 2018 di hari Kemerdekan, mereka berjuang tanggap nilai-nilai dalam upacara itu. Ada kenaikan bendera, kita tahu bendera tidak boleh tidak sampai tidak berkibar, tidak boleh sampai ke tanah lagi. Mereka membantu hambatan-hambatan itu agar bendera tetap berkibar," jelas Mulyono.

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE 

Follow Twitter @red_riauonline

Subscribe Channel Youtube Riau Online

Follow Instagram riauonline.co.id