PT EPP Tak Angkut Sampah Menumpuk di Pekanbaru, DLHK Turunkan 10 Armada

Sampah-di-jalan-protokol.jpg
(Herianto Wibowo/RIAU ONLINE)

RIAU ONLINE, PEKANBARU – Tumpukan sampah kembali menjadi pemandangan yang mengganggu di Kota Pekanbaru. Sampah dengan mudah ditemui di hampir setiap sudut kota, mulai dari kawasan permukiman hingga jalan-jalan protokol.

Tumpukan sampah terlihat mengular di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Tuanku Tambusai, hingga Jalan Paus, pada Kamis pagi 8 Mei 2025. Para pengendara mulai terganggu dengan bau menyengat sampah yang menjalar hingga ke badan jalan.

Masalah ini muncul akibat tidak beroperasinya armada pengangkut milik PT Ella Pratama Perkasa (EPP), rekanan Pemerintah Kota Pekanbaru dalam jasa pengangkutan sampah.

Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Pekanbaru merespon masalah yang mencoreng wajah Kota Bertuah ini dengan menurunkan 10 unit truk pengangkut sampah milik pemerintah.

“Kami mengantisipasi dengan menurunkan unit dari DLHK. Total ada 10 truk yang kita kerahkan untuk sementara,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala DLHK Pekanbaru, Reza Aulia Putra.


Menurut Reza, seharusnya PT EPP sudah memulai aktivitas pengangkutan sejak dini hari sesuai dengan jadwal rutin. Namun hingga pukul 10.00 WIB, sampah masih belum terangkut di banyak titik.

Ia juga mengungkapkan adanya dugaan masalah internal di tubuh PT EPP yang menyebabkan layanan terganggu.

“Sepertinya memang ada masalah internal dari PT EPP. Tapi menurut informasi dari mereka, mobil sudah mulai bergerak kembali,” jelasnya.

Namun demikian, Reza menyebut laporan dari petugas lapangan menunjukkan belum ada aktivitas signifikan dari armada milik perusahaan tersebut.

“Hari ini kami panggil PT EPP, kami minta klarifikasinya," tutupnya.