RIAU ONLINE, PEKANBARU - Kota Pekanbaru saat ini telah memasuki musim penghujan. Sejumlah kawasan pun rawan terendam banjir pasca hujan deras mengguyur.
Satu kawasan rawan banjir yakni di RW 01 dan RW 02, Kelurahan Sago, Kecamatan Senapelan. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pekanbaru meninjau langsung ke lokasi banjir.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Pekanbaru Zarman Candra menyampaikan, dari hasil peninjauan, Sungai Sago harus dinormalisasi sepanjang 1 kilometer.
Langkah ini dianggap penting agar aliran sungai dapat menampung kapasitas air hujan yang lebih besar. Sehingga, aliran tidak menyebabkan banjir di kawasan sekitar Sungai Sago.
"Kami melihat langsung dampak dari hujan deras yang menyebabkan banjir di beberapa titik. Normalisasi Sungai Sago sangat diperlukan. Agar, aliran air bisa lebih lancar dan tidak meluap ke pemukiman warga," jelas Zarman, Senin 11 November 2024.
BPBD segera berkoordinasi dengan instansi terkait untuk melakukan tindakan cepat dalam menangani permasalahan ini. Upaya normalisasi sungai ini diharapkan dapat mencegah terjadinya banjir di masa mendatang dan memberikan rasa aman bagi warga sekitar.
Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Alan Kurnia menambahkan, pihaknya juga telah menyiapkan langkah-langkah darurat untuk membantu warga yang terdampak banjir, termasuk evakuasi dan penyediaan logistik.
BPBD siap membantu warga yang terdampak banjir dengan menyediakan bantuan logistik dan melakukan evakuasi jika diperlukan.
"Dengan adanya peninjauan langsung dan rencana normalisasi sungai, diharapkan permasalahan banjir di Kelurahan Sago dapat segera teratasi," tambahnya.