Bripka Andry Ngaku Sering Dimintai Puluhan Juta oleh Atasan di Brimob

Bripka-Andry2.jpg
(Facebook Bripka Andry)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Anggota Brimob Polda Riau, Bripka Andry Darma Irawan, mengaku sering didesak Komandan Batalyon (Danyon) B Pelopor Manggala di Kabupaten Rokan Hilir, Kompol Petrus H Simamora, untuk mencarikan uang. 

Bripka Andry bahkan terpaksa menggunakan tabungan istrinya untuk memenuhi permintaan Kompol Petrus.

"Karena saya sering diminta uang, kadang Rp 40 juta, Rp 20 juta, kemana saya carikan secara cepat, terpaksa gunakan uang tabungan kami," ujar Bripka Andry, Selasa, 6 Juni 2023.

Andry yang sudah 15 tahun berbakti untuk Brimob Polda Riau, menyebut mustahil baginya untuk membongkar keburukan instansi tempatnya mengabdi. Namun, ia terpaksa membongkar kasus ini di media sosial lantaran tidak tahan dengan perlakuan semena-mena atasan.


"Saya sudah menjalankan semua yang diperintahkan komandan saya, carikan uang kemana-mana, tapi saya masih dianggap tidak melakukan apa-apa dan tidak berkontribusi," katanya.

"Saya ingin jangan sampai ada Andry Andry yang lain bernasib sama, sebenarnya masih banyak, namun tidak ada yang berani speak up. Saya ingin institusi ini dicintai masyarakat tapi dengan mutasi yang secara tiba-tiba membuat saya heran dan merasa dibuang," pungkasnya. 

Bripka Andry menjabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PID) di Batalyon B Pelopor Manggala Kabupaten Rokan Hilir.