Jelang berakhirnya program penghapusan sanksi denda administrasi Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), 9 November 2021, warga serbu Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Pekanbaru, Jalan Gajah Mada.
(Haslinda/ RIAUONLINE)
Senin, 8 November 2021 17:00 WIB
Laporan: HASLINDA
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Jelang berakhirnya program penghapusan sanksi denda administrasi Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), 9 November 2021, warga serbu Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat) Pekanbaru, Jalan Gajah Mada.
Kepala UPT Pengelolaan Pendapatan Pekanbaru Kota, Eka Hedayeni, menjelaskan warga berduyun-duyun mendatangi Kantor Samsat Gajah Mada untuk membayar pajak kendaraan mereka sejak Senin pagi, 8 November 2021.
"Sudah ramai sejak pagi. Kami bahkan buatkan tambahan kursi dan tenda di depan," ujar Eka Hedayeni, saat ditemui RIAUONLINE.CO.ID.
Walau demikian, Eka menyayangkan sikap masyarakat antusias membayar pajak di hari-hari penutupan pemutihan atau penghapusan sanksi denda administrasi.
"Itulah kadang masyarakat, kalau sudah mendekati harinya baru mulai berbondong-bondong datang. Apalagi besok ini mungkin jauh lebih ramai," tuturnya.
Sementara itu, menyinggung soal perpanjangan sanksi administrasi PKB, Kepala Seksi Penerimaan, Tengku Arifin, mengatakan mereka masih menunggu keputusan.
"Hingga saat ini kita belum ada informasi dari pimpinan. Masyarakat tentunya menginginkan diperpanjang. Tapi kita tetap menunggu keputusan," ucapnya.
Tambah Arifin, untuk penerimaan BBN di Pekanbaru hari ini, berkisar 586 unit kendaraan bermotor dengan denda terkumpul Rp 4.133.660.000. Sementara untuk penerimaan PKB berjumlah 3.654 unit.
"Realtime akan bergerak terus hingga pukul 15.00 sore," tutupnya
