Zulkarnain Sewot Pemko Cuma Urusin PPKM: Vaksin Juga Harus Dikejar

Nakes-disuntik2.jpg
(istimewa)

RIAU ONLINE, PEKANBARU-Anggota Komisi III DPRD Kota Pekanbaru, Zulkarnain menggatakan, saat ini ketersediaan vaksin di Kota Pekanbaru sangat terbatas. Sementara antusiasme masyarakat untuk melaksanakan vaksinasi cukup tinggi.

 

Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru terakhir mendapatkan stok vaksinasi pada hari Kamis, 5 Agustus lalu. Adapun dosis vaksin yang didapat sebanyak delapan ribu dosis.

 

"Jangan urusi PPKM saja, vaksin juga harus dikejar. Lebih perbanyak nyinyir untuk mendapatkan vaksin," katanya kepada wartawan, Senin, 9 Agustus 2021.

 

 

Politisi PPP ini berujar, tidak cukup dengan hanya berkirim surat saja, Pemko Pekanbaru harus bereaksi untuk mendapatkan vaksin.

 

Diberitakan sebelumnya, Terkait kekurangan vaksin ini sendiri, Zulkarnain berujar, pihaknya di Komisi III DPRD Kota Pekanbaru akan hearing atau Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pekanbaru. 

 

"Besok hearing. Akan dicari tau kendala-kendala yang nanti harus kita cari bersama-sama jalan keluarnya," katanya kepada wartawan, Senin, 9 Agustus 2021.


 

 

 

Lebih lanjut, Zulkarnain juga mengatakan, di hearing besok juga akan dibahas langkah agar dosis vaksin segera disalurkan pusat. 

 

"Karna barngnya itu sudah ada, tinggal pemdestribusian. Dalam pendistribusian ini juga ada prosesnya. Ada pengamanannya supaya lebih steril, tidak ada kendala apapun. Baik itu kerusakan atau sifatnya kadaluarsa. Atau tidak layak pakai," jelasnya.

 

"Maka dari itu, antisipasi ini sangat penting. Jangan sampai obat vaksin yang kita gunakan bermasalah. Kita inginnya segala sesuatu yang kita gunakan ini efektif dan efisien. Dan tidak ada efek dikemudian hari," pungkasnya.