Peringati Hari Bumi Internasional, Dewan : Awasi Pertambangan Yang Merusak !

Ketua-Pansus-Rencana-Tata-Ruang-Wilayah-RTRW.jpg
(RIAUONLINE.CO.ID/AZHAR SAPUTRA)

LAPORAN: HASBULLAH TANJUNG

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Memperingati Hari Bumi Internasional, Komisi IV DPRD Riau membidangi lingkungan sangat mengharapkan kepedulian masyarakat Riau dalam melestarikan alam.

"Saya pernah baca salah satu dalil yang artinya, tidak akan hancur alam ini kecuali karena tangan manusia, untuk itu marilah bersama kita lestarikan alam dan hutan kita," ungkap Anggota Komisi IV Asri Auzar, Minggu 22 April 2018.

Kalau alam hancur, lanjut Ketua DPD Demokrat Riau ini, manusia juga akan ikut hancur, karena kebersinambungan alam ditentukan oleh generasi saat ini.


"Jangan pikirkan hasilnya untuk kita, tapi pikirkan anak cucu kita kedepannya," ulasnya.

Mengenai kondisi alam terkini, menurut Politisi yang kerap disapa AA ini, hutan sudah habis akibat pembalakan liar dan aktivitas penambangan.

"Kita imbau masyarakat untuk proaktif dalam menjaga hutan dan alam. Kalau ada pertambangan yang merusak, diawasi jangan dibiarkan mereka mencari keuntungan pribadi dengan merusak hutan dan alam," harapnya.

Lebih lanjut, kata AA, dirinya pribadi maupun partainya sangat mendukung setiap upaya penyelamatan hutan saat ini, terlebih Ketum Demokrat, SBY merupakan pemimpin Global Green Growth Institute (GGGI).

Mengenai program 2 juta pohon dari Dinas LHK Riau dalam menunjang penghijauan Bumi Lancang Kuning, dirinya mengaku sangat mendukung.

"Bagikan bibit pohon secara merata di 12 kabupaten kota di Riau, saya siap menghantarkan ke Rohil," tutupnya.(2)