Atletico Tunggu Real Madrid Atau Manchester City di Final

Saul-Miguez-Pemain-Atletico-Madrid.jpg
(GETTY)

RIAU ONLINE - Striker Atletico Madrid Fernando Torres membuka asanya mampu meraih gelar Liga Champion setelah sukses melaju ke babak final. Torres, menyatakan timnya layak lolos ke babak final Liga Champions setelah menang agresivitas gol tandang melawan Bayern Muenchen di Allianz Arena, Rabu. Atletico tetap lolos meski kalah 1-2 berkat keunggulan gol tandang setelah skor akhir menjadi 2-2.

 

"Kini kami selangkah lagi mencapai mimpi. Kami telah mengalahkan beberapa tim terbaik Eropa," katanya seusai pertandingan kepada BT Sport seperti dilansir laman BBC.

 

Torres mengatakan timnya berkesempatan menuliskan sejarah yang belum pernah dimiliki Atletico sebelumnya. "Kami ingin menang. Tak masalah siapa pun lawan kami di babak final nanti. Kami siap bertarung," ujar mantan pemain Chelsea tersebut, menegaskan. (KLIK: Leicester Juara, Gary Lineker Bawa Acara Pakai Celana Dalam)

 

Dalam laga itu, Torres gagal mengeksekusi penalti, tapi ia berperan dalam gol Atletico yang dicetak Antoine Griezmann.

 

Atletico akan bertanding dengan pemenang dari duel Real Madrid melawan Manchester City dalam final di Milan pada 28 Mei mendatang. Pada dua tahun lalu, mereka juga lolos ke final, tapi akhirnya kalah oleh Real Madrid.

 

Jalannya Pertandingan

 


Bermain di kandang sendiri, Bayern Munchen langsung tancap gas sejak bola digulirkan. Pada menit ke-12, Robert Lewandowski memiliki kesempatan untuk membawa The Bavarians memimpin lebih dulu. Sayang, bola hasil sundulan Lewandowoski yang memanfaatkan assist dari Douglas Costa masih melenceng di sisi kiri.

 

Arturo Vidal dan Lewandowski saling bergantian mengancam gawang Atletico Madrid pada menit ke-17 dan 20. Akan tetapi, bola hasil sepakan keduanya masih mampu digagalkan kiper Atletico, Jan Oblak.

 

Gawang Los Rojiblancos akhirnya bobol pada menit ke-31. Bola hasil eksekusi tendangan bebas Xabi Alonso yang sempat membentur kaki Jose Gimenez melesat mulus masuk ke dalam gawang Atletico.

 

Pada menit ke-33, Bayern Munchen mendapatkan hadiah penalti setelah Javi Martinez dijatuhkan oleh Gimenez di kotak terlarang. Thomas Muller yang maju sebagai algojo gagal menjalankan tugasnya dengan baik. Sepakan 12 pas Muller ke sisi kiri sukses ditepis Oblak.

 

Atletico Madrid bukannya tak memiliki peluang untuk mencetak gol. Namun, upaya Gabi membawa Atletico memimpin pada menit ke-6 dan 16 dapat digagalkan Manuel Neuer. Hingga jeda, skor 1-0 untuk keunggulan Bayern tetap bertahan.

 

Masuk paruh kedua, Bayern Munchen masih tampil dominan. Meski demikian, justru Atletico yang berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-53.

 

Lolos dari jebakan offside saat menerima assist dari Fernando Torres, Antoine Griezmann hanya tinggal berhadapan dengan Manuel Neuer. Dengan tenang, Griezmann menceploskan bola ke dalam gawang Bayern dengan sepakan mendatar kaki kiri.

 

Skor sama kuat membuat Bayern Munchen meningkatkan tempo serangan. Apalagi, skor imbang 1-1 membuat kans Die Roten lolos ke final Liga Champions kian berat. Mereka wajib mencetak dua gol tambahan untuk melenggang ke partai puncak.

 

Pada menit ke-74, Bayern Munchen berhasil menggandakan keunggulan. Umpan sundulan Arturo Vidal dari dalam kotak penalti mampu dituntaskan Lewandowski menjadi gol juga dengan tandukan.

 

Atletico mendapatkan hadiah penalti pada menit ke-83 setelah Fernando Torres dijatuhkan Javi Martinez di kotak terlarang. Namun, Torres yang maju sebagai eksekutor gagal mencetak gol. Bola hasil tendangan penalti penyerang asal Spanyol itu mampu dibendung Neuer.

 

Memasuki menit-menit akhir, Bayern terus mengurung pertahanan Atletico. Akan tetapi, sampai pertandingan usai, skor 2-1 untuk kemenangan Bayern Munchen tetap bertahan. (TEMPO.CO/Bola.com)