Banjir di Jalintim KM 83 Menuju Pangkalan Kerinci Masih Tinggi hingga Sabtu Siang

banjir-pelalawan8.jpg
(Galery Polres Pelalawan)

RIAU ONLINE, PEKANBARU-Memasuki hari ke-13, banjir yang melanda Kabupaten Pelalawan tepatnya di Jalur Lintas Timur KM 83 Desa Sorek Kecamatan Pangkalan Kuras masih belum menunjukkan penurunan.

Hingga saat ini, Sabtu, 12 Januari 2024 siang, debit air masih setinggi perut orang dewasa. Kendaraan minibus sampai saat ini masih belum bisa melintas.

 

Tidak hanya itu, sejumlah kendaraan besar banyak yang mengalami mogok hingga ada yang terpuruk dari arah KM 83 menuju Pangkalan Kerinci.

 

Pihak kepolisian dari Polres Pelalawan dibantu Forkopimda dan Masyarakat setempat ikut mengatur arus lalulintas agar pengendara tidak terjebak di tengah hadangan banjir.

 

Diketahui, Dinas perhubungan Kabupaten Pelalawan sudah menetapkan tarif standar bagi truk Pembawa Motor ataupun mobil di Jalur Lintas Timur KM 76 - 83 Kabupaten Pelalawan, Riau.

 


Tarif tersebut ditetapkan dalam surat himbauan nomor 550/DISHUB/2024.VI.

 

"Himbauan Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pelalawan, Satpol PP, Polairud, Kepala Desa, Tanggal 8 Januari 2024, yakni upah atau tarif truk trailer, towing dan truk pembawa minibus atau motor telah ditetapkan," tulis himbauan tersebut.

 

Mobil sedan atau minibus dikenakan biaya Rp 400 ribu termasuk penumpang sedangkan Mobil truk dikenakan biaya Rp 500 ribu termasuk penumpang

 

Selanjutnya, Motor dikenakan biaya Rp 30 ribu termasuk penumpang. Angkutan kucai atau pompong Rp 40 ribu untuk sepeda motor.