(ROBI SUSANTO/RIAUONLINE)
RIAU ONLINE, PEKANBARU-Harga Bokar (Bahan Olahan Karet Rakyat) di tingkat petani maupun di beberapa Unit Pengolahan dan Pemasaran Bokar (UPPB) Provinsi Riau tercatat cenderung stagnan.
Kepala Dinas Perkebunan Provinsi Riau, Zulfadli merincikan untuk harga bokar ditingkat petani/KUB Kabupaten Kampar mencapai sebesar Rp9.550/kg, disusul Kabupaten Rokan Hulu sebesar Rp8.539/kg dan Rokan Hilir sebesar Rp10.000/kg.
"Sedangkan untuk tingkat APKARKUSI Kabupaten Kuansing harga bokar sebesar Rp9.910/kg harga minggu ini sama dengan harga minggu lalu," ujarnya, Jumat 14 Juli 2023.
Lanjutnya, untuk Kabupaten Indragiri Hulu di tingkat UPPB Sumber Makmur senilai Rp8.200/kg dan Tingkat Kelompok Tani Getah Tender Masjid Al- Ikhlas Pembinaan Bumdes Desa Petani Kabupaten Bengkalis harga minggu ini sebesar Rp10.480/kg.
"Sementara harga bokar di tingkat pabrik (GAPKINDO) KKK 100 persen pada minggu sebesar Rp17.600 dan lebih tinggi dari harga yang lainnya," tuturnya.
Baca Juga
Kendati demikian, ia menuturkan pihaknya selalu berupaya dan mendorong mutu karet
petani Riau terus meningkat melalui upaya memperkuat Kelembagaan Petani Karet untuk bergabung dalam UPPB (Unit Pengolahan dan Pemasaran Bokar).
"Sehingga mutu hasil karet rakyat menjadi bersih dan harga ditingkat petani menjadi meningkat," pungkasnya.
