Pemkab Kuansing Sepakati Anggaran Pilkada 2024 Sebesar Rp 55,8 Miliar

Hearing-NHPD-Kuansing2.jpg
(ROBI SUSANTO/RIAU ONLINE)

RIAU ONLINE, TELUK KUANTAN - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kuansing sepakati anggaran Pilkada Tahun 2024 sebesar Rp 55,8 miliar.

Rincian penggunaan anggaran tersebut untuk KPU Kuansing sebesar Rp 36,8 miliar. Kemudian untuk Bawaslu Kuansing sebesar Rp 13 miliar dan untuk pengamanan Polres Kuansing Rp 5 miliar, serta TNI Rp 1 miliar.

Rencananya Naskah Perjanjian Hibah (NPHD) pendanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 baru akan ditandatangani pada 5 Desember 2023 mendatang.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kuansing, Irwan Yuhendi mengatakan bahwa tahun 2020 lalu anggaran untuk Pilkada dianggarkan Rp 29,4 miliar.

Sementara usulan KPU Kuansing sendiri untuk Pilkada 2024 sebesar Rp 49,9 miliar. Setelah dilakukan pembahasan bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) maka disepakati anggaran untuk Pilkada 2024 sebesar Rp 36,8 miliar.

"Berdasarkan berita acara kesepakatan total anggaran yang disepakati Rp 36,8 miliar, itu total anggaran KPU untuk Pilkada 2024," kata Irwan Yuhendi saat hearing bersama Banggar DPRD Kuansing terkait pembahasan bantuan hibah dana Pilkada 2024, Kamis, 23 November 2023.


Anggaran tersebut ucap Irwan akan digunakan untuk honor sebesar Rp 22,3 miliar, operasional perkantoran Rp 3,4 m dan tahapan persiapan pelaksanaan Rp 11,1 m.

"Jadi total Rp 36,8 miliar," ucap Irwan.

Pemerintah Kabupaten Kuansing baru akan menandatangani Naskah Perjanjian Hibah (NPHD) pendanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 pada 5 Desember 2023 mendatang.

"Selambat-lambatnya tanggal 5 Desember 2023 kita tandatangani NPHD," ujar Sekda Kuansing Dedy Sambudi yang juga hadir dalam hearing tersebut.

Rencananya Naskah tersebut akan ditandatangani dalam minggu ini. Mengingat KPU Kuansing ada undangan untuk menghadiri Deklarasi Pemilu Damai di Jakarta maka penandatanganan NPHD tersebut diundur.

"Kami minta dijadwalkan ulang, karena pada 26 November 2023 ini ada acara di Jakarta, ada Deklarasi Damai," ujar Ketua KPU Kuansing Irwan Yuhendi yang juga hadir dalam hearing tersebut. 

Rapat dengar pendapat (RDP) tersebut langsung dipimpin Ketua DPRD Kuansing, Adam dihadiri sejumlah anggota Banggar diantaranya Muslim, Darmizar, Satria Mandala Putra, Syafril, Asih Rilyanti dan Marwadi. 

Sementara dari Pemda Kuansing dihadiri Sekda Kuansing Dedy Sambudi, Asisten I Setda, Fahdiansyah, Kepala Bappeda Litbang Samsir Alam dan sejumlah pejabat lainnya. Juga hadir Sekretaris KPU Roni dan sejumlah Komisioner KPU Kuansing. 

Untuk penggunaan anggaran sendiri pada tahun 2023 masih menunggu penandatanganan NPHD antara Pemkab dengan KPU dan Bawaslu. Sesuai kebutuhan anggaran tersebut masing-masing akan dicairkan sebesar 40 persen dan sisanya 60 persen lagi bakal dianggarkan pada murni APBD 2024.