Duduk Bareng Buronan Pencabulan, Instgram Indra BIP Digeruduk

Moch-Subchi-Al-Tsani-atau-MSAT.jpg
([Instagram/indraqadarsih])

RIAU ONLINE, PEKANBARU- Musisi Indra BIP kena getah terkait kasus pencabulan santriwati di Pesantren Shiddiqiyyah Jombang, Jawa Timur.

Selama ini, pemilik nama asli Indra Qadarsih ini memang dikenal dekat dengan dengan tersangka Moch Subchi Al Tsani (MSAT) atau juga dikenal Mas Bechi. Bechi adalah putra Kiai Muchtar Mu'thi, pengasuh Pondok Pesantren Shiddiqiyah, Kecamatan Ploso, Jombang.

Dalam foto yang diunggah Indra pada akhir Juni lalu, tampak pemain kibor BIP itu sedang bercakap dengan Mas Bechi.

Imbasnya, akun Instagram Indra Qadarsih ramai dikomentari netizen. Mereka mempertanyakan kebenaran kasus pencabulan yang menjerat Mas Bechi.

"Soal pencabulan itu bener nggak si?" tanya akun @rivoq.

Situasi gerbang masuk lokasi Pesantren Shiddiqiyyah, Ploso, Jombang, Jawa Timur, Kamis (7/7/2022). [SuaraJatim.id/Zen Arivin]


Situasi gerbang masuk lokasi Pesantren Shiddiqiyyah, Ploso, Jombang, Jawa Timur, Kamis (7/7/2022). [SuaraJatim.id/Zen Arivin]

"Baru mau gue tanya... itu di TV dan youtube ramai banget kok muka mirip sama MSAT," balas akun @hansel.ono.

"Bener nggak bener bro, kalau emang nggak salah ngapain harus takut ikutin prosedur dari pihak kepolisian bener nggak sih saya?" sahut @berdikpala menimpali.

"Gimana nih bang pendapatnya tentang kasus pemerkosaan santri wati," tanya @wahabi_salep_koreng_takfiri.

"Mudah-mudahan tidak berimbas pada Bang Indra Q," kata lainnya menimpali.

Mas Bechi sebelumnya telah ditetapkan sebagai tersangka kasus pelecehan seksual terhadap santriwati sejak 2019. Dia mengajukan dua kali praperadilan, namun ditolak hakim.

Mas Bechi sebelumnya membantah melecehkan santriwati ponpes dan menyatakan dirinya difitnah.

Terbaru, saat ini proses penangkapan MSAT masih berlangsung. Sejumlah polisi dengan tameng dikerahkan dalam proses penangkapan tersebut karena kerumunan pengikutnya yang membela MSAT. Akibatnya, jalur Ploso-Ngimbang ditutup total.

Kasus pencabulan santriwati oleh MSAT yang merupakan putra Pengasuh Pondok Pesantren Shiddiqiyyah K.H. Muhammad Mukhtar Mukthi ini mencuat dan jadi perhatian publik setelah pihak kepolisian gagal menangkap pelaku, Minggu (3/7/2022) lalu dikutip dari suara.com