Laporan: Herianto Wibowo
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Pekanbaru, Hamdani memastikan program Universal Health Coverage (UHC) tak terdampak potensi pemotongan anggaran akibat efisiensi yang tengah dilakukan pemerintah.
Menurut Hamdani, DPRD secara tegas meminta agar program-program yang berdampak langsung pada masyarakat tidak menjadi objek efisiensi, khususnya program UHC yang memungkinkan masyarakat berobat gratis hanya dengan menunjukkan KTP Pekanbaru.
Ia menegaskan, UHC adalah program krusial yang menjadi kebutuhan utama masyarakat, terutama di tengah situasi ekonomi yang masih belum sepenuhnya pulih.
Selain itu, keberadaan UHC juga merupakan amanah konstitusi dalam penyediaan layanan kesehatan dasar yang adil dan merata.
"Jangan sampai anggaran UHC dipotong atau dikurangi oleh Dinkes. Bahkan, kalau bisa kita tambah agar lebih banyak masyarakat Pekanbaru yang bisa merasakan manfaatnya," tegas politisi dari Fraksi PKS ini, Minggu 11 Mei 2025.
Hamdani menyambut baik langkah efisiensi anggaran yang diinstruksikan Presiden, namun ia menekankan bahwa efisiensi tidak berarti memotong program-program prioritas yang menyentuh langsung kepentingan masyarakat.
"Efisiensi bukanlah pemotongan anggaran secara sembarangan. Tapi bagaimana kita meletakkan anggaran secara tepat sesuai prioritas, terutama untuk pelayanan publik yang langsung dirasakan masyarakat," jelasnya.
Ia menambahkan, saat ini seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemko Pekanbaru tengah menjalani evaluasi anggaran secara bergilir.
Proses ini dilakukan untuk menghitung secara cermat sektor mana saja yang bisa diefisienkan tanpa mengganggu program strategis.
Menurutnya, langkah ini penting agar APBD benar-benar mencerminkan semangat pelayanan dan keberpihakan kepada masyarakat kecil, khususnya di sektor kesehatan, pendidikan, dan infrastruktur dasar.
"Ini juga jadi momen introspeksi agar belanja-belanja pemerintah lebih efektif, efisien, dan tepat sasaran," imbuh Hamdani.
Ia berharap agar Pemko Pekanbaru tetap konsisten menjaga keberlanjutan program-program yang telah memberi dampak nyata, salah satunya UHC, sekaligus membuka ruang untuk penambahan anggaran jika dinilai mampu memperluas jangkauan manfaat.
"Kami di DPRD akan terus mengawal proses pembahasan ini agar hasil akhirnya benar-benar memihak rakyat," tutupnya.