Sampah di Pasar Agus Salim Sudah 4 Hari Tak Diangkut, Bau Busuk dan Bikin Macet

Sampah-di-pasar-agus-salam-bikin-macet.jpg
(RAHMADI DWI PUTRA/RIAU ONLINE)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Tumpukan sampah di Pasar Agus Salim semakin mengganggu aktivitas warga dan para pedagang. Sampah yang tak kunjung diangkut ini tidak hanya menimbulkan bau tak sedap, tetapi juga memicu kemacetan di sekitar area pasar.

Sampah dilaporkan menumpuk hingga empat sampai lima hari tanpa ada pengangkutan. Padahal, menurut para pedagang, biasanya pengangkutan dilakukan setiap dua hari sekali. Namun belakangan, mobil pengangkut sempat tidak beroperasi, menyebabkan sampah terus menumpuk.

Menurut salah satu pedagang, Yolanda, sampah-sampah tersebut berasal dari aktivitas pasar sehari-hari. Meski hanya dari lingkungan pasar, jumlahnya sangat banyak dan sudah sangat mengganggu kenyamanan berdagang.

“Kami jadi tidak nyaman, pelanggan pun mengeluh karena bau menyengat dan tempatnya jadi kotor,” ujar Yolanda, Jumat, 25 April 2025.


Kondisi ini juga berdampak pada lalu lintas. Di pagi hari, saat aktivitas pasar sedang padat-padatnya, tumpukan sampah yang berada di tepi jalan menghalangi akses kendaraan, terutama mobil barang dan pembeli yang hendak masuk ke area pasar.

Para pedagang berharap Pemerintah Kota segera turun tangan dan menyediakan sistem penanganan sampah yang lebih baik agar aktivitas di Pasar Agus Salim bisa kembali berjalan dengan lancar dan nyaman.