RIAU ONLINE, PEKANBARU - Sejumlah topik jadi pembahasan dalam Rapat Forkopimda Kota Pekanbaru, Kamis 8 Agustus 2024. Rapat koordinasi ini membahas tentang situasi terkini di Kota Pekanbaru.
"Kita bahas sejumlah topik dalam rapat bulanan, setiap bulan menggelar rapat koordinasi dengan Forkopimda," ujar Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru, Risnandar Mahiwa.
Dirinya sebagai penanggung jawab di Forkopimda terus berkoordinasi. Adapun permasalahan yang dibahas di antaranya tentang peredaran narkoba.
"Lalu persiapan pilkada hingga persoalan kebakaran lahan. Tetapi dalam pengambilan kebijakan, tentu untuk Kota Pekanbaru," paparnya.
Pemerintah Kota Pekanbaru siap berkoordinasi menangani permasalahan yang ada. Ia memastikan permasalahan ini bakal ditindaklanjuti oleh Forkopimda.
"Kita bahas bersama untuk ditindaklanjuti oleh instansi masing-masing, sesuai dengan tugas dan fungsi yang ada," ujarnya.
Diketahui, sejumlah tempat hiburan malam (THM) di Kota Pekanbaru menjadi sorotan lantaran kerap jadi tempat peredaran narkoba. Bahkan tak jarang para pemuda yang menyalahgunakan narkotika.
Selain itu pula THM kerap melanggar batas jam operasional. Namun hingga kini pemerintah kota belum menindak tegas sejumlah tempat THM yang buka melewati batas jam operasional.
Sementara untuk situasi karhutla, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pekanbaru segera membahas dan mengusulkan penetapan status Siaga Darurat Karhutla.
Penetapan status Siaga Darurat Karhutla diperlukan karena dari prakiraan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Riau khususnya Pekanbaru mulai memasuki puncak musim kemarau.