Massa Tak Beranjak bila Joker Poker Belum Ditutup: Buka Puasa Pakai Air Putih di Sini

Demo-Joker-Poker3.jpg
(DEFRI CANDRA /Riau Online)

RIAU ONLINE, PEKANBARU-Rombongan aksi yang terdiri dari lapisan masyarakat masih menyampaikan aspirasi di lokasi hiburan malam Joker Poker, Senin 12 Desember 2022. Mereka menggelar aksi tersebut sebagai bentuk penolakan terhadap keberadaan tempat hiburan malam itu.

Memasuki waktu maghrib, massa aksi yang berpuasa hari Senin memilih berbuka puasa di lokasi aksi. Mereka mengancam masih akan berada di lokasi sampai tempat hiburan malam Joker Poker ditutup.

"Kita tak akan beranjak dari sini, buka puasa pakai air putih aja di sini. Kita adalah orang-orang yang tak pernah takut melawan kemaksiatan," sorak juru bicara aksi massa melalui pengeras suara.

Massa tergabung dari sejumlah kelompok masyarakat menolak keberadaan tempat hiburan malam ini karena posisinya berada dekat dengan rumah ibadah yakni Masjid Darussalam.

Posisi tempat hiburan itu juga dekat dengan Pesantren Babussalam yang berada dalam areal masjid tersebut. Wakil Ketua Umum Forum Komunikasi Pemuka Masyarakat Riau (FKPMR), Azlaini Agus dalam orasinya mempertanyakan penerbitan izin keramaian kepada pengelola Joker Poker.

Pengelola Joker Poker akhirnya menggelar soft opening pada akhir pekan kemarin berbekal izin keramaian tersebut. "Seandainya izin itu tidak dikeluarkan, maka acara pembukaan pada Sabtu malam kemarin tidak akan terjadi," tegasnya dalam orasi.

Azlaini pun mengaku heran ketika pihak terkait menerbitkan izin keramaian bagi pengelola hiburan malam itu. Padahal pengelola belum mengantongi izin sebagaimana mestinya dalam omnimbus law.


"Entah bagaimana kekhilafannya, izin keramaian bisa dikeluarkan. Itulah awal bencana," ujarnya.

Dirinya menyebut bila saat ini tiba-tiba izin keramaian dicabut tentu massa ingin kepolisian bisa membuktikannya. Ia menyampaikan tempat hiburan malam ini mestinya tidak cuma ditutup tapi diberi segel.

 

 

Sementara itu, Kepala Badan Kesbangpol Kota Pekanbaru, Zulfahmi Adrian mengaku sudah berkoordinasi dengan Satpol PP Kota Pekanbaru. Ia menyebut bahwa tim satpol sedang mempersiapkan administrasi atau berita acara penyegelan tempat hiburan malam itu.

Dirinya mengajak agar masyarakat tetap menjaga ketertiban selama menggelar aksi. Ia menyampaikan bahwa ada sejumlah izin harus dilengkapi oleh pengelola Joker Poker

"Karena izinnya belum lengkap, maka ditutup operasionalnya karena belum mengantongi sejumlah izin," paparnya.