(suara.com)
Minggu, 13 Maret 2022 07:49 WIB
Penulis: Defri Candra
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Sikap cemburu buta sang suami kepada istri membuat CD (36) nekat menghabisi nyawa istrinya NH (30) di Jalan Lintas Maredan, Simpang Pak Haji, Kecamatan Tualang, Kabupaten Siak, Jumat, 11 Maret 2022 lalu.
Akibatnya, NH meninggal dunia bersimbah darah usai ditebas suaminya dengan sebilah parang.
Kapolres Siak, Kapolres Siak AKBP Gunar Rahadiyanto menceritakan kronologi maut dalam rumah tangga ini.
"Jumat, 11 Maret 2022 sekitar pukul 15.00 WIB, korban baru pulang wirid singgah ke warung Ibunya Martaleni menjemput makanan. Selanjutnya sangat Ibu berkata antarkan dulu makanan ini untuk suami mu," ujar AKBP Gunar, Minggu, 13 Maret 2022.
Selanjutnya pergilah NH ke tempat suaminya hingga terjadi cekcok dilatarbelakangi cemburu karena ada orang ketiga.
"Sekitar pukul 16.30 WIB, anak korban Lafita berlari ke warung neneknya Martaleni dan menceritakan kalau ibunya bertengkar dengan ayahnya. Ibu dibacok," lanjut Gunar.
Mendengar kabar ini, sontak Martaleni berlarian menuju rumah anaknya. Didapati korban sudah tergeletak dengan bersimbah darah dan parang masih menancap di leher sebelah kiri korban.
Martaleni langsung melaporkan kejadian tragis ini kepada pihak kepolisian.
Keesokan harinya, pihak Polres Siak mencari keberadaan pelaku yang merupakan suami NH untuk meminta pertanggungjawaban dari perbuatannya.
"Sabtu 12 Maret 2022, sekira pukul 13.00 WIB, Pelaku( Suami Korban) ditemukan di belakang rumahnya tepatnya di Pondok ladang Sawit Kampung Maredan dalam keadaan gantung diri," pungkasnya.
