(DEFRI CANDRA /Riau Online)
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Tiga dari lima pelaku teror dibekuk tim gabungan Polda Riau bersama Satreskrim Polresta Pekanbaru.
Aksi teror yang dilancarkan kepada sejumlah Pejabat di Provinsi Riau dilakukan tiga hari berturut-turut.
Awal Rabu, tanggal 3 Maret, aksi teror dialami oleh Ketua Nahdatul Ulama (NU) Rusli Ahmad dengan coretan dinding rumahnya menggunakan tinta spidol.
Selanjutnya Kamis, 4 Maret, teror kembali dilakukan oleh kelima pelaku dengan target Sekretaris Umum Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) M Natsir Panyalai.
Terakhir Jumat, tanggal 5 Maret, teror sadis dialami oleh Kasi Penkum dan Humas Kejati Riau yang juga merupakan Ketua Dewan Pimpinan Harian (DPH) LAMR daerah Pekanbaru, Muspidauan.
Rumahnya dilempar potongan kepala Anjing serta sebilah pisau oleh Irwan Purwanto dan Didik Wahyudi dari balik pagar rumah Muspidauan.
Baca Juga
"Mereka melancarkan aksi teror berturut-turut dari tanggal, 3, 4, dan 5 Maret pada pejabat tinggi di Riau," ucap Kapolda Riau, Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi kepada RIAUONLINE.CO.ID, Jumat, 12 Maret 2021.
Tiga dari lima pelaku akhirnya dibekuk tim gabungan dari Ditreskrimum Polda Riau dan Satreskrim Polresta Pekanbaru pada hari Rabu, 10 Maret (Irwan dan Didik). Kamis, 11 Maret (Boi).
"Dua pelaku lainnya inisial B dan otak pelaku inisial J DPO dan akan terus kita buru," tambah jenderal bintang dua ini.
Kapolda berharap Riau ini aman, semakin baik tanpa ada tekanan teror dari pihak manapun.
"Semoga kedepannya, Riau bumi Lancang Kuning ini aman dari tindak Teror," Pungkasnya.
