Sejak Pemerintahan Mursini - Halim, Indomaret dan Alfamart Terus Berkembang di Kuansing

RIAU ONLINE, TELUK KUANTAN - Selama Pemerintahan Bupati dan Wakil bupati, Mursini - Halim usaha ritel seperti Indomaret dan Alfamart terus berkembang di Kabupaten Kuansing, Riau. Untuk Indomaret dikelola oleh PT Indomarco Prismatama dan Alfamart dikembangkan oleh PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk.

Terhitung sejak akhir 2016 lalu hingga kini, untuk Indomaret Pemerintah Daerah Kabupaten Kuansing telah mengeluarkan izin 12 unit gerai Indomaret. Dan untuk Alfamart ada 4 unit di Kabupaten Kuansing.

Hal ini berdasarkan data yang diperoleh dari Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan Kuansing. Untuk di kota Teluk Kuantan saja ada 4 unit gerai Indomaret.

Pertama berada di jalan Imam Munandar, Desa Beringin Taluk. Kemudian di jalan Perintis Kemerdekaan, Kelurahan Simpang Tiga Teluk Kuantan, Desa Jake dan Desa Koto Taluk.

Tidak hanya di ibu kota Kabupaten, kini Indomaret sudah ada di beberapa kecamatan di Kuansing tepatnya di Kelurahan Pasar Cerenti, Kelurahan Pasar Benai, Kelurahan Muara Lembu, Kelurahan Pasar Usang Baserah, Desa Petai Kecamatan Singingi Hilir.

Kemudian di Desa Tanjung Pauh, Kecamatan Singingi Hilir, desa Sungai Sirih, Kecamatan Singingi dan desa Suka Raja Kecamatan Logas Tanah Darat.

Sementara untuk Alfamart ada 4 unit pertama berada di jalan Imam Munandar Dusun Tobek Panjang Desa Koto Taluk. Kemudian di jalan Proklamasi Kelurahan Sungai Jering ada dua unit dan lagi berada di desa Beringin Taluk.

"Tahun ini ada ngajukan satu lagi. Kalau tidak salah mau buka di daerah Singingi," kata Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan Kuansing, Azhar dihubungi Riau Online, Rabu, 3 Februari 2021.

Azhar mengatakan, untuk proses pemberian izin pertama mereka harus mengajukan izin ke bidang perizinan pada Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja dulu.

Setelah proses pada DPMPTSP dan Naker selesai, baru disampaikan ke Kopdagrin. "Nanti Kopdagrin memberikan rekom baru kembali lagi ke perizinan," katanya.