Speedboat di Perairan Tarakan Terbalik, 8 Tewas, 13 Orang Masih Dicari

Kapal-Tenggelam-Ilustrasi.jpg
(INTERNET)

RIAU ONLINE, TARAKAN - TIM SAR Balikpapan, Kalimantan Utara masih mencari belasan orang yang hilang dalam insiden terbaliknya kapal speedboat Anugerah Express pada Senin, 1 Januari 2018.

"Kami masih mencari sekitar 13 orang, apakah betul mereka sudah kembali, masih hidup, atau memang hilang," kata Kepala Kantor SAR Balikpapan Gusti Anwar Mulyadi dikutip dari CNNIndonesia.com.

Perahu cepat tujuan Tanjung Selor menuju Kota Tarakan tersebut, berdasarkan daftar isi muatan kapal atau manifes yang diperoleh pihaknya, mengangkut 48 orang. Namun informasi ini masih simpang siur.

Kapal mengalami kecelakaan pada jarak sekitar 200 meter dari Dermaga Tanjung Selor, Kaltara. Kecelakaan berlangsung sekitar pukul 08.30 WITA. Kapal itu terbalik dan tenggelam setelah 15 menit meninggalkan Dermaga Tanjung Selor.

Tim Kansar Balikpapan menerima informasi dari warga setempat sekitar pukul 10.10 WITA. Anggota Pos SAR Tarakan pun bergerak menuju lokasi kejadian 20 menit kemudian. Diketahui, kecepatan angin saat kejadian tersebut yaitu 4 Kts.


"Penyebab kejadian itu kami kurang tahu, kami tidak bisa memastikan penyebabnya apa sampai terjadi masalah itu," kata Anwar. 

Sedikitnya delapan orang meninggal karena peristiwa tersebut dan 20 penumpang sudah dinyatakan selamat. Sementara 13 orang masih dalam pencarian.

"Korban selamat sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Tanjung Selor. Korban meninggal dunia masih dalam proses verifikasi tim dan RS," tambah Gusti Anwar Mulyadi.

Hingga saat ini, tim Kansar Balikpapan masih mendata korban yang berada di rumah sakit, kantor Polres Balikpapan, termasuk korban yang sudah kembali pulang ke rumah tanpa memberi tahu pihak yang berwenang. (1)

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE 

Follow Twitter @red_riauonline

Subscribe Channel Youtube Riau Online

Follow Instagram riauonline.co.id