Embarkasi Haji Antara Riau Ditiadakan, CJH Bisa Langsung ke Batam

Jamaah-haji-pekanbaru-tiba-di-EHA.jpg
(LARAS OLIVIA/RIAU ONLINE)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau meniadakan sementara Embarkasi Haji Antara (EHA) untuk pemberangkatan Calon Jamaah Haji (CJH) Provinsi Riau, yang berada di luar Kota Pekanbaru. Dengan demikian, CJH dari luar Kota Pekanbaru bisa langsung berangkat ke Batam tanpa harus singgah ke EHA.

Keputusan ini berdasarkan hasil kesepakatan bersama antara Pemprov Riau, Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama Riau dan Kanwil Kabupaten Kota serta Pemerintah Kabupaten Kota se-Riau, Senin, 20 November 2023.

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau, SF Hariyanto mengatakan kesepakatan ini diambil berdasarkan usulan dari Bengkalis, Indragiri Hilir (Inhil) dan Kepulauan Meranti yang keberatan jika keberangkatan calon jamaahnya melalui EHA. 

"Berdasarkan surat dari Bengkalis, Inhil dan Kepulauan Meranti yang mengusulkan ke pak Gubernur agar keberangkatan calon jemaah tidak melalui embarkasi antara, tapi langsung ke Batam. Menurut mereka, CJH asal daerah itu bisa lebih menghemat jarak dan waktu jika bisa langsung ke Batam tanpa harus singgah ke EHA," ujarnya.


Menurutnya, EHA juga saat ini belum cukup untuk menampung CJH dalam beberapa kelompok terbang (Kloter). 

"Kalau satu kloter belum berangkat, yang lain belum bisa masuk. Jadi keberangkatan jemaah dari daerah harus malam, sampai Pekanbaru pagi kemudian berangkat ke Batam lagi, istirahat 5 jam dan berangkat lagi ke tanah suci. Jadi jemaah mengeluh tidak ada istirahat, kecapean, apalagi jemaah haji ini banyak orang tua," jelasnya. 

Selain itu, kebijakan baru ini dinilai lebih efektif dan efisien dalam hal waktu, biaya, serta kenyamanan jamaah.

Asisten I (Pemerintahan dan Kesra) Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Dumai, Yusrizal, menyampaikan pendapatnya terkait dengan pemindahan Embarkasi Antara Provinsi Riau ke Batam. Ia mengatakan bahwa memang lebih efektif untuk jemaah luar kota Pekanbaru untuk langsung ke Batam.

"Kalau jamaah langsung ke Batam, ada space waktu untuk istirahat sehari. Waktunya cukup untuk memulihkan kebugaran fisik, kan jamaahnya kebanyakan sudah tidak muda. Saya sangat menyetujui pindah ke embarkasi Batam," pungkasnya.