Mahasiswa Siak Berpenghasilan Belasan Juta Rupiah di Luar Negeri, Alfedri: Bangga

Alfedri30.jpg
(Istimewa)


Laporan: Hendra Dedafta

RIAU ONLINE, SIAK - Mahasiswa asal Siak lulusan Batam Tourism Polytechnic (BTP) yang berhasil kerja di luar negeri memiliki penghasilan mencapai 17 sampai 20 juta per bulan.

Pemerintah Kabupaten Siak menjalin kerjasama dengan Batam Tourism Polytechnic (BTP) sejak 2015 lalu. Secara bertahap, anak-anak Siak dikirim dan diberi beasiswa untuk belajar di BTP.

"Alhamdulillah lulus dari BTP banyak yang bekerja di luar negeri seperti di Timur Tengah, Qatar, Dubai, Hongkong dan Maldives, dan Singapura. Mereka bergaji 17-20 juta per bulan. Sementara 40 persen sisanya mereka memilih berwirausaha," sebut Bupati Siak Alfedri.

Hal ini disampaikan Bupati Siak Alfedri, saat melakukan monitoring mahasiswa asal Kabupaten Siak Guna memastikan kondisi dan situasi mahasiswa, yang saat ini tengah magang di Hotel Tentrem Yogyakarta, Jawa Tengah, Sabtu, 21 Mei 2022.

Anak-anak Siak yang tengah magang ini, merupakan mahasiswa aktif Batam Tourism Polytechnic (BTP) semester tiga, mereka merupakan mahasiswa yang menerima program beasiswa dari Pemkab Siak tahun 2020.

 


 

”Tujuan dari monitoring mahasiswa di luar daerah ini ingin memastikan kondisi dan situasi mereka juga memberikan motivasi kepada anak-anak," ujar Bupati Siak Alfedri didampingi Kabag Kesra Rozi Candra.

Bupati Alfedri mengaku bangga melihat anak-anak Kabupaten Siak, alumni dari BTP banyak bekerja di luar negeri.

Mereka rata-rata bekerja di perhotelan dan dua di antaranya menjabat Kepala Divisi di hotel luar negeri.

Kabupaten Siak salah satu daerah tujuan wisata di Riau, terus menyiapkan SDM di bidang dunia pariwisata, karenanya anak-anak Siak dikirim ke BTP untuk menempuh pendidikan diploma 4 atau strata satu.

Jurusan yang dikerjasamakan Pemkab Siak mulai dari Sarjana Terapan Culinary, Room Division, serta Food and Beverage Management. Termasuk anak Siak yang tengah Kuliah Kerja Lapangan sekarang sedang menyelesaikan pedidikan jurusan Manajemen Kuliner, dua di antaranya Manajemen Tata Hidangan dan Manajemen Devisi Kamar.

”Kami sangat bangga kepada kalian semua, termasuk kakak kelas kalian yang duluan berhasil bekerja di luar negeri. Pesan saya tetap semangat selesaikan pendidikan dengan nilai yang membanggakan, peluang kerja sudah menanti, atau lulus pulang ke Siak bikin usaha atau jadi Chef ya," harapnya.

Alfedri juga berpesan untuk menjaga nama baik almamater dan nama daerah, karena saat ini mereka tengah magang di Hotel Bintang Lima tergolong mewah dan selalu mengutamakan kualitas pelayanan rasa.

”Banggalah kalian bisa magang di hotel mewah, jumpa dengan chef handal yang berpengalaman di Tentrem. Ambil ilmunya, besok lulus bisa diterapkan di kampung," pesannya.

Usai pertemuan, Bupati Alfedri diajak untuk melihat langsung kegiatan mahasiswa yang berjibaku menyiapkan menu untuk para tamu hotel di dapur Hotel Tentrem. Kegiatan Bupati Alfedri dilanjutkan dengan video conference bersama anak-anak Siak yang bekerja di luar negeri.

Acara tersebut juga diikuti Training Manager Hotel Tentrem Jogyakarta Rhoy Kurniawan, Wakil Direktur II Bidang Keuangan dan SDM Batam Tourism Polytechnic (BTP) Syafruddin Rais,MPar dan Wakil Direktur III Bidang Kerjasama dan Kemahasiswaan Siska Amelia Maldin, M.Pd. (adv Pemkab Siak)