Messi Menyesal Melakukan Selebrasi Provokatif kepada Louis van Gaal

Argentina9.jpg
(twitter@FIFAWorldCup)

RIAU ONLINE, PARIS-Kapten Timnas Argentina Lionel Messi membahas keberhasilannya membantu Timnas Argentina juara Piala Dunia 2022 Qatar akhir tahun lalu. Dia gembira, tetapi juga menyisakan sedikit penyesalan.

Messi jelas jadi salah satu sosok paling bangga dan senang Argentina bisa merengkuh trofi Jules Rimet. Keberhasilan itu bikin torehan prestasinya lengkap dari level klub maupun tim nasional.

Namun, terdapat sedikit momen penyesalan yang dirasakan Messi dalam perjuangannya membantu Timnas Argentina jadi tim terbaik di dunia. 

Momen itu adalah ketika dirinya melakukan selebrasi "memegang kuping" khas legenda Barcelona yang juga pahlawan Argentina Juan Roman Riquelme di hadapan pelatih Timnas Belanda Louis van Gaal.

Messi melakukan selebrasi provokatif itu setelah mencetak gol kedua Argentina dalam laga perempat final yang akhirnya dimenangkan La Albiceleste lewat drama adu penalti setelah bermain imbang 2-2 selama 120 menit.


La Pulga tidak menampik bahwa selebrasi itu muncul salah satunya karena komentar pemain Belanda dan Louis van Gaal sendiri yang dia nilai sedikit banyak merendahkan Timnas Argentina jelang laga perempat final.

"Saya tidak memikirkannya, itu keluar begitu saja. Saya tahu semua yang mereka komentari sebelum pertandingan, apa yang dia (Van Gaal) komentari," kata Lionel Messi kepada media Argentina, TYC Sport, Selasa (31/1/2023).

Menurut Messi, pasca melakukan selebrasi itu, dirinya langsung merasa tidak enak hati. Namun, dengan tensi pertandingan yang begitu tinggi di mana wasit mengeluarkan 15 kartu kuning membuat La Pulga merasa spontanitas yang dia lakukan cenderung wajar.

"Nah, ketika semua itu berakhir saya tidak suka apa yang saya lakukan, saya tidak suka 'pergi ke sana' dan semua itu," kata Lionel Messi.

"Tapi hei, ini adalah saat-saat ketegangan yang hebat, banyak kegugupan dan semuanya terjadi dengan sangat cepat."

"Saya tidak suka meninggalkan citra itu tetapi itu adalah hal-hal yang terjadi juga," tambahnya.

Sebagai informasi, aksi Messi menirukan selebrasi Riquelme bukanlah tanpa dasar. Meski tidak dikatakan langsung, hal itu menjadi "balas dendam" terhadap Van Gaal yang sempat berseteru dengan Riquelme ketika sama-sama masih di Barcelona.

Riquelme tidak mendapatkan tempat di Camp Nou karena Van Gaal tidak menghendaki kehadirannya. Karena itu, selama masa baktinya di Barcelona dari 2002-2005, Riquelme lebih banyak menghabiskan waktu sebagai pemain pinjaman di Villarreal dari 2003-2005 dikutip dari suara.com