Warga Pekanbaru Padati Kantor PTPN V untuk Antri Minyak Goreng Curah Rp12.000

Antre-Minyak-Goreng3.jpg
(Haslinda/Riau Online)

RIAU ONLINE, PEKANBARU-Minyak goreng curah Rp12.000 yang didistribusikan oleh Anak Perusahaan Holding Perkebunan Nusantara III Persero, PT Perkebunan Nusantara V tampaknya mendapat antusias dari masyarakat.

 

Dari pantauan Riauonline.co.id, ratusan orang mulai memadati Venue Tenis PON PTPN V, komplek perkantoran PTPN V, Jalan Rambutan untuk mengantri minyak goreng murah tersebut. 

 

Seorang Warga Pekanbaru, Siska mengaku sudah mengantri sejak jam 10 dan baru mendapatkan minyak goreng hingga sore.

 

"Dari jam 10 pagi saya antri. Jadi prosesnya kita mendaftar nanti dikasi kupon, baru bayar ke kasir. Tadinya ini nunggu panggilan antrian akhirnya karena desak-desakan dan gak beraturan jadi agak membludak," kata Siska saat ditemui Riauonline.co.id, Rabu 13 Juni 2022. 

 

Siska menyangkan sebab sebagiamana waktu yang ditentukan yakni pukul 17.00 antrian minyak goreng murah tersebut seharusnya sudah selesai. 

 

"Menurut kami ini agak acak-acakan nomor antriannya. Yang dari pagi jadinya lama. 

Nomornya tidak berurutan, persiapannya kurang. Seandainya dari pagi tadi antriannya rapi kek gini pasti sudah selesai," tukasnya.

 

Antre Minyak goreng2


 

Warga Pekanbaru mengantri Minyak goreng Curah Murah di Venue Tenis PON PTPN V, komplek perkantoran PTPN V, Jalan Rambutan, Nomor 43, Kota Pekanbaru/Haslinda/Riau Online

 

Menanggapi hal tersebut, Humas PTPN V, Anggi menyebut hal itu terjadi lantaran beberapa dari warga Pekanbaru tidak ada di tempat ketika nomor antriannya dipanggil. 

 

"Tadi pagi awalnya dipanggil sesuai dengan urutan kuponnya. Tetapi karena ada beberapa yang pulang dulu ke rumah jadi nomor antriannya tertindih. Lalu pas mereka datang antriannya udah lewat.  Belum lagi ada yang tidak dengar. Tapi alhamdulillah sekarang udah rapi, sesuai dengan urutan dan dipanggil namanya satu-satu,"" jelasnya. 

 

 

Sementara itu, Anggi mengungkapkan hingga sore ini distribusi minyak goreng curah ke masyarakat mencapai 13 ton. 

 

"Kami tidak menyangka antusias masyarakat tinggi. Sampai sore ini sudah 13 ton," tutupnya.