Gelar Tokoh Pahlawan Riau KH Imam Bulqin Diserahkan kepada Kasmarni, Ini Harapan Ahli Waris

Kasmarni17.jpg
(Humas Pemkab Bengkalis)

RIAU ONLINE, BENGKALIS-KH Imam Bulqin alias KH Saleh merupakan salah satu tokoh asal Kabupaten Bengkalis yang ditetapkan sebagai Pahlawan Daerah Riau. 

 

Gelar pahlawan itu ditandai pemberian piagam penghargaan dari Gubernur Riau, No. Kpts.1184/VIII/2022 Tentang Penganugerahan Kepada KH. Imam Bulqin alias KH Saleh sebagai tokoh dan pejuang daerah Riau dan diterima oleh ahli waris, H. Komari, SH, M.H.

 

Oleh ahli waris H Komari, didampingi Ketua MUI Kabupaten Bengkalis, Buya H Amrizal, serta tim penulis sejarah KH. Imam Bulqin, penghargaan tersebut diserahkan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis, Riau.

 

Bak dayung bersambut, penyerahan penghargaan itu diterima langsung oleh Bupati Bengkalis, Kasmari, Selasa, 16 Agustus 2022 lalu.

 

Sambutan hangat serta apresiasi Bupati Bengkalis Kasmarni, atas perolehan anugrah penghargaan tokoh dan pejuang pahlawan daerah Riau kepada KH. Imam Bulqin alias KH. Saleh.

 

"Selaku ulama Kharismatik Bengkalis ), beliau mengajarkan ilmu agama, juga pemimpin para pejuang dalam melawan penjajah ketika agresi militer kedua dan perang sosoh di Pedekik," ujar Kasmarni menceritakan sepenggal ketokohan pahlawan kharismatik tersebut.

 


Sehingga beliau, tambah Kasmarni. Tokoh yang saat itu diincar oleh pihak penjajah sehingga terjadinya tragedi Jum’at berdarah di Masjid Pasiran. 

 

"Perjuangan beliau yang mengorbankan segalanya demi masyarakat Bengkalis dan Indonesia sangat luar biasa," terang Kasmarni.

 

Bahkan kedua putra KH Imam Bulqin (Hasyim dan Masyhud) beserta murid-muridnya turut gugur dalam pertempuran demi mempertahankan Kemerdekaan Indonesia.

 

Bupati Bengkalis juga mengucapkan terimakasih kepada tim penulis dan penggali sejarah KH. Imam Bulqin.

 

"Jika bukunya nanti telah terbit, saya ingin meminta agar mengetahui juga sejarah perjuangan beliau secara lebih mendalam lagi," pinta Bupati Kasmarni.

 

 

Dalam kesempatan itu, ahli waris menyampaikan harapanya agar Makam KH. Imam Bulqin yang berada di TPU Desa Pasiran kedepankan agar dapat dimasukkan menjadi cagar budaya Kabupaten Bengkalis.

 

Pertemuan yang hangat penuh kekeluargaan itu diakhiri dokumentasi foto bersama Bupati Bengkalis bersama keluarga ahli waris, tim penulis sejarah KH. Imam Bulqin dan tokoh agama bengkalis.

Sebelumnya, penyerahan piagam tokoh pahlawan tersebut diserahkan oleh Gubernur Riau Syamsuar, kepada ahli waris.

Penetapan tokoh KH Imam Bulqin tersebut melalui Sidang Paripurna Istimewa dalam rangka Hari Jadi ke-65 Provinsi Riau di Gedung DPRD Riau, Selasa, 9 Agustus 2022 lalu.