Menteri Keuangan Ungkap Aset Penting Indonesia di Paris, Apa Itu?

Kedubes-RI-di-Paris.jpg
(Dok. Kemlu via Wikipedia)

RIAU ONLINE - Indonesia memiliki aset penting di Paris. Hal ini diungkap Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani.

Sri Mulyani menyebut Kedutaan Besar Indonesia di rue Cortambert no. 49 Paris 75016 dan Wisma Duta yang berlokasi di Boulevard Bineau 154 Neuilly Sur‑Seine yang diperoleh dan dibeli sejak 1954 menjadi aset penting Indonesia.

Menurut Instagram pribadinya @smindrawati, bendara negara RI ini diundang Duta Besar Indonesia untuk Prancis dan UNESCO Mohammad Oemar saat kunjungan kerja di Paris. Ia diundang untuk makan siang sekaligus melihat hasil renovasi Wisma Duta di Paris.

"Tiga minggu lalu sewaktu saya melakukan kunjungan kerja di Paris, Duta Besar Indonesia untuk Perancis dan UNESCO - Bapak Mohamad Oemar mengundang makan siang dan sekaligus menjelaskan Wisma Duta di Paris ini baru saja direnovasi dan diperbaiki dengan dana APBN #uangkita," tulis Sri Mulyani di Instagram, dikutip dari Liputan6.com, Senin, 10 Juli 2023.


Sri Mulyani bahkan memuji hasil renovasi tersebut. Menurutnya, interior desainnya apik dan elegan. Gaya Iwan Tirta menjadi jendela Indonesia di Paris dan sangat representatif digunakan untuk melakukan pertemuan dinas jika sedang berada di Paris.

Lebih lanjut, Sri Mulyani mendeskripsikan kondisi Wisma Duta di Paris. Di halaman belakang terdapat lapangan rumput yang asri dan ada Balai Rakyat yang berguna untuk berkumpulnya masyarakat Indonesia di Paris- Perancis -pada saat perayaan Kemerdekaan Republik Indonesia atau Peringatan Hari Raya.

Kemudian, juga ada ruang makan indah dan bagus untuk menjamu tamu. Beberapa kamar tidur diperbaiki siap menerima tamu dinas yang sedang bertugas di Paris.

Sri Mulyani menegaskan, semua fasilitas ini dibiayai dan dirawat menggunakan anggaran negara APBN #UangKita. Tujuannya untuk mendukunga tugas para diplomat dalam menjalankan tugas mewakili Indonesia di kancah global, guna menjaga dan melindungi kepentingan Indonesia melalui hubungan perdagangan, investasi, kebudayaan, dan hubungan bilateral maupun di lembaga-lembaga multiteral seperti UNISCO.

"Senang melihat APBN #uangkita bermanfaat mendukung tugas negara dan peran penting para diplomat kita," pungkasnya.