Mantan Panglima TNI Kritis Usai Operasi Pendarahan Otak

Djoko-Snatoso.jpg
(detik.com)

RIAU ONLINE, JAKARTA-Mantan Panglima TNI Djoko Santoso tengah kritis. Kesehatan politisi senio Gerindra ini menurun usai operasi pendarahan otak dan tengah dirawat di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta.

Anggota DPR RI Fraksi Gerindra Habiburokhman mengonfirmasi kondisi kesehatan Djoko. "Kemarin beliau memang operasi pendarahan, kami nggak tahu kondisi terkini," kata Habiburokhman kepada kumparan, Senin 4 Mei 2020.

"Mohon doanya saja semoga beliau bisa segera pulih seperti sediakala," pungkasnya.


Djoko merupakan purnawirawan TNI Angkatan Darat yang sempat merengkuh puncak karier kemiliteran. Ia merupakan menjabat Kepala Staf TNI Angkatan Darat pada tahun 2005 sampai 2007.

Selanjutnya diangkat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebagai Panglima TNI. Ia juga sempat menjabat Ketua Umum Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia di tahun 2008.

Dia memulai karier politik dengan bergabung ke Gerindra pada tahun 2015 dan sempat menduduki jabatan dalam struktur Dewan Pembina. Djoko kemudian ditunjuk sebagai Ketua Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto-Sandiaga Uno pada Pilpres 2019 lalu.

Artikel ini sudah terbit di Kumparan.com