Siswa SMP di Pekanbaru Muntah Darah Usai Dikeroyok Teman

Ilustrasi-Pengeroyokan3.jpg
(Arfandi Ibrahim/Liputan6.com)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Seorang siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP), FA (15) menjadi korban pengeroyokan brutal oleh teman-teman sekolahnya hingga mengalami luka serius dan muntah darah.

Insiden memilukan ini terjadi di Kecamatan Binawidya, usai FA dijemput oleh sekelompok teman sekolahnya dari rumah. Tanpa diduga, korban justru dibawa ke sebuah lokasi yang jauh dari keramaian, dan di sanalah kejadian nahas itu bermula.

"Sesampainya di lokasi, anak saya langsung dikeroyok dan dipukul di bagian kepala hingga muntah darah," ujar Ibu korban, Yulia Aswita, Jumat, 27 Juni 2025.


Tak terima atas tindakan kekerasan tersebut, keluarga korban segera melaporkan kejadian itu ke Polsek Binawidya untuk diproses secara hukum. Kanit Reskrim Polsek Binawidya, Iptu Santo membenarkan adanya laporan tersebut. 

Iptu Santo mengungkapkan bahwa laporan sudah masuk sekitar sepekan lalu dan sempat ada upaya damai dari kedua belah pihak. Namun, kesepakatan itu kandas di tengah jalan.

"Iya, ada laporan masuk. Sempat dibicarakan untuk damai, tapi tidak tercapai," ujar Iptu Santo.

Kini, proses hukum terus berjalan di Polsek Binawidya. Pihak keluarga korban berharap kasus ini menjadi perhatian serius agar tidak ada lagi kekerasan di lingkungan sekolah yang merusak masa depan anak-anak bangsa.