Harga Ayam Tinggi, Pemilik Warung Makan Ogah Naikkan Harga, Takut Pembeli Kabur

Warung-makan-di-pekanbaru.jpg
(Septri/RIAU ONLINE)

LAPORAN: SEPTRI WINDYANA PUTRI

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Harga daging ayam ras di pasaran Kota Pekanbaru masih tinggi. Satu kilogram daging ayam harganya mencapai Rp 30 ribu hingga Rp 32 ribu. Kenaikan harga daging ayam terjadi pasca Idul Fitri 1444 H.

Kondisi ini dikeluhkan sejumlah pedagang seperti pemilik warung makan ayam penyet. Seperti dikatakan Haikal, pemilik warung makan di kawasan Jalan Air Dingin, Kecamatan Bukit Raya, Kota Pekanbaru.

Ia mengaku modal usahanya mengalami kenaikan seiring naiknya harga daging ayam, bahkan mencapai 40 persen.

"Katanya setelah hari Raya Haji turun, tapi tidak turun-turun juga harganya. Kami pedagang kecil cuma bisa pasrah," katanya, Kamis 13 Juli 2023.

Haikal mengaku memilih bertahan menjual aneka menu ayamnya dengan harga yang sama, yakni mulai Rp 18.000 untuk porsi yang besar dan Rp 12.000 untuk porsi yang kecil.

Keputusan untuk tetap mempertahankan harga jual usaha warung makannya semata-mata agar pembeli tidak kabur. Satu sisi, Haikal tidak ingin menaikkan harga dan mengurangi porsi agar tidak ditinggalkan pembeli.


Di sisi lain, jika harga daging ayam makin melambung tinggi, modal usaha mereka semakin besar dan keuntungan makin menipis kalau tidak menaikkan harga makanan.

"Kalau dinaikkan harga jualnya kami takut nanti pelanggan malah jadi sepi," keluhnya.

Haikal menyebut, sebelum harga daging ayam naik, dirinya bisa membeli 100 ekor lebih dengan harga Rp 28 ribu per kilo. Namun kini ia hanya bisa membeli 70 ekor ayam dengan harga Rp 30 ribu per kilo.

Asisten II Sekretariat Daerah Kota Pekanbaru, Ingot Ahmad Hutasuhut menyebut, kondisi ini menjadi perhatian Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) di Pekanbaru.

Tim sudah mencermati kenaikan harga bahan pangan di antaranya daging ayam ras dan telur ayam ras. Ingot menyebut kenaikan harga kedua komoditas ini terjadi karena kenaikan biaya produksi peternak ayam ras.

Kenaikan itu seiring kenaikan harga jagung pipil yang menjadi satu komponen utama dalam pakan ayam ras. 

"Maka kita mencoba membuat gerakan untuk mengantisipasi naiknya harga jagung," paparnya.

Tim juga bakal berkomunikasi dengan pemasok daging ayam ras dan telur ayam ras. Mereka ingin membuat skema solusi sehingga bisa mengendalikan kenaikan harga.