(RIAUONLINE.CO.ID/SIGIT EKA YUNANDA)
Kamis, 25 Oktober 2018 13:54 WIB
LAPORAN: SIGIT EKA YUNANDA
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Tepat pukul 13.00 WIB, sehabis salat Zuhur massa Aksi Bela Islam mulai diorganisir dan dipisahkan antara pria dan wanita serta anak-anak. Setidaknya 2000-an orang siap bergerak menuju Tugu Zapin di depan Kantor Gubernur Riau, Kamis, 25 Oktober 2018.
Pawai ini direncanakan akan melewati sejumlah titik penting diantaranya Polda Riau dan Kantor Gubernur Riau.
Dalam Sambutannya Koordinasi Aksi sekaligus Ketua GMMK Yana Mulyana menekankan agar tidak boleh melakukan kekerasan, kata-kata kotor, atau pengrusakan infrastruktur agar aksi damai ini tidak ternodai.
"Tujuan kita mulia, menuntut oknum pembakar ditindak. Tetap tertib, jangan sampai membuat kerusakan," katanya.
Dalam dominasi Pakaian serba putih, ribuan massa turut menggenggam Bendera Tauhid serta tampak pula Bendera Tauhid raksasa yang berwarna Hitam.
Sedianya massa aksi akan bergerak menuju Kantor Gubernur Riau dan kemudian menyampaikan pernyataan sikap terkait insiden pembakaran bendera tauhid, dan menuntut agar segera mengambil tindakan hukum agar insiden serupa tidak terjadi.
