Khawatir Virus Zika? Begini Cara Mendeteksinya

Virus-Zika.jpg
(INTERNET)

RIAUONLINE - Baru-baru dunia medis digemparkan dengan virus Zika. Virus yang mengejutkan dunia tersebut sontak menjadi momok yang menakutkan terlebih bagi ibu hamil.

 


Untuk mengenal lebih jauh terkait virus yang ditularkan melalui nyamuk Aedes Aegypti ini dr. Nadia Octavia Anggota Redaksi Medis Kedokteran Umum KlikDokter.com akn menjelaskannya.

 


Bagaimana gejala Virus Zika?

Gejala yang ditimbulkan dari virus zika hampir menyerupai gejala demam berdarah dan chikungunya. Sekitar 1 dari 5 orang yang telah terinfeksi virus zika dapat menimbulkan gejala demam, ruam merah, nyeri sendi atau otot, nyeri kepala, dan mata merah (konjungtivitis).

 


Selain itu, infeksi, virus zika terhadap ibu hamil diduga sangat berkaitan dengan adanya peningkatan risiko cacat janin berupa mikrosefali atau kepala dan otak yang kecil, dan tidak berkembang.

 


Bagaimana cara mendiagnosis Virus Zika?

Sama seperti pemeriksaan pada demam berdarah dengue, pemeriksaan yang dilakukan berupa pemeriksaan laboratorium (pengambilan darah) dan tentunya dokter juga akan melakukan anamnesis atau wawancara gejala, serta pemeriksaan fisik.


 

Kapan sebaiknya waktu pengambilan darah?

Pengambilan darah dapat langsung dilakukan pada hari pertama ketika terjadinya demam jika gejala yang Anda alami mengarah pada dugaan virus zika.

 


Biasanya pemerikasaan darah dibagi menjadi 2 jenis, yaitu pemeriksaan saat fase akut (1-5 hari gejala timbul) dan pemeriksaan saat fase konvalesen (lebih dari 6 hari setelah gejala timbul).

 


Pemeriksaan yang biasanya dilakukan yakni,

1. RT PCR/NS 1

2. IgM dengue

3. Pemeriksaan darah lengkap (leukosit, eritrosit, hb, hematokrit)

4. Pemeriksaan lainnya sesuai dengan gejala, misalnya pemeriksaan elektrolit, dan pemeriksaan urine

 

Apakah harus berpuasa untuk melakukan pengambilan darah?

Tentu tidak. Untuk mendeteksi ada atau tidaknya virus zika pada tubuh, Anda tidak perlu berpuasa sebelum melakukan pengambilan darah.

 


Kapan harus berkunjung ke dokter?

Jika Anda mengalami gejala-gejala yang telah disebutkan, meskipun baru demam 1-3 hari, terlebih jika Anda sedang hamil dan tinggal di daerah yang sedang mengalami wabah virus zika, maka sebaiknya segeralah melakukan pemeriksaan ke dokter agar terdiagnosis lebih dini dan bisa segera mendapatkan penanganan yang tepat.