RIAUONLINE, PEKANBARU - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Riau menggelar rapat pleno rekapitulasi hasil perhitungan suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau Tahun 2018, di Hotel Aryaduta Pekanbaru, Minggu, 8 Juli 2018.
Dalam rapat terbuka tersebut, KPU Riau menghadirkan semua komisioner KPU dari 12 kabupaten kota guna membacakan hasil rekapitulasi di daerahnya masing-masing.
Masing-masing perwakilan KPU kabupaten/kota membacakan hasil rekapitulasi kepada semua hadirin dan hingga akhir acara tidak ada saksi yang menyatakan keberatannya.
Ketua KPU Riau Nurhamin mengapresiasi kinerja seluruh jajarannya dalam mewujudkan Pilkada yang Berpantun (Bersih, Pastisipatif, Aman, dan Santun), dan yakin proses selama ini berjalan dengan baik.
"Kami yakin dan percaya proses ini sudah berjalan dengan baik, terimakasih kepada semua pihak yang terlibat,"ujarnya.
Lebih lanjut, kata Nurhamin, apabila ada Paslon yang menyatakan keberatannya dalam hasil rekapitulasi ini, pihaknya siap mempertanggungjawabkannya di Mahkamah Konstitusi.
"Sebelum penetapan, kalau masih ada yang komplain kami siap mempertanggungjawabkannya di MK,"tuturnya.
Adapun hasil perhitungan pleno hari ini, paslon nomor urut 1 Syamsuar-Edy Nasution meraih suara terbanyak dengan 799.289 suara (38,2 persen). Disusul oleh paslon nomor urut 4 Arsyadjuliandi Rachman-Suyatno dengan 507.187 suara (24,2 persen).
Selanjutnya paslon nomor urur 3 Firduas-Rusli Effendi dengan 416.248 suara (19,9 persen) dan terakhir paslon nomor 2 Lukman Edy-Hardianto dengan 369.802 suara (17,7 persen).
"Total ada 2.092.526 suara sah dengan 53.606 yang tidak sah," tutupnya.
Selanjutnya, masing-masing saksi Paslon beserta komisioner KPU Riau menandatangani hasil rekapitulasi ini disaksikan oleh seluruh hadirin yang merupakan perwakilan partai.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE
Follow Twitter @red_riauonline
Subscribe Channel Youtube Riau Online,
Follow Instagram riauonline.co.id
