Ralf Rangnick Kecewa MU Dikalahkan Tim Kasta Kedua, Middlesbrough

Manchester-United4.jpg
(Lindsey Parnaby/AFP)

RIAU ONLINE, MANCHESTER-Manchester United tersingkir dari Piala FA setela dikalahkan tim Championship atau kasta kedua, Middlesbrough, Sabtu (5/2/2022) dini hari WIB. 

Duel Man United vs Middlesbrough tersaji dalam laga putaran keempat Piala FA 2021/2022 di Old Trafford. Setan Merah kalah adu penalti 7-8 setelah bermain imbang 1-1 selama 120 menit.

Pertandingan ini harus berlanjut ke babak adu penalti setelah gol Jadon Sancho (25') disamakan oleh gol kontroversial Matt Crooks pada menit ke-64.

Dalam pertandingan tersebut, Manchester United sejatinya memiliki peluang untuk unggul dua gol lebih dulu. Lima menit sebelum gol Sancho, mereka mendapat hadiah penalti.

Namun, Cristiano Ronaldo selaku eksekutor, gagal menjalankan tugasnya dengan baik di mana tembakannya melenceng tipis di tiang kiri gawang.

Gol penyama kedudukan Middlesbrough tercipta lewat skema kontroversial. Duncan Watmore mengumpan kepada Matt Crooks yang kemudian dengan mudah memasukkan bola ke gawang yang kosong.

Namun dalam tayangan ulang, Watmore terlihat lebih dulu handball saat mengontrol bola.


 Wasit Anthony Taylor kemudian melakukan evaluasi lewat VAR. Meski bola terlihat jelas mengenai tangan, dia bergeming untuk mengubah keputusan. Skor pun berubah 1-1.

Di babak penalti, adu tos-tosan berlangsung ketat. Skor empat sama kuat 7-7, sebelum Lee Peltier membawa Middlesbrough unggul dan di sisi lain tembakan Anthony Elanga melambung di atas mistar gawang.

Manajer Manchester United, Ralf Rangnick sangat kecewa dengan performa timnya. Setan Merah diklaim seharusnya bisa memenangi laga ini dengan skor 2-0 atau 3-0.

Namun, banyaknya peluang yang diciptakan Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan, nyatanya tak mampu dikonversi menjadi gol hingga mereka masuk dalam pusaran kekacawan dan akhirnya kalah.

“Sangat kecewa, kami seharusnya menang dan 'mematikan' laga ini di babak pertama. Tiang gawang, gagal penalti, banyak peluang," kata Ralf Rangnick dikutip dari BBC Sport, Sabtu (5/2/2022).

"Seharusnya kami menang 2-0 atau 3-0. Kami kebobolan gol yang saya tidak mengerti. mengapa itu disahkan. Dia mengendalikannya dengan tangannya.

“Pada saat mereka mencetak gol, jelas bahwa VAR tidak akan membiarkan gol ini disahkan. Kami sendiri tidak dalam posisi yang baik saat itu, terlalu terbuka dan membiarkan mereka melakukan serangan balik, kami seharusnya memenangkan pertandingan ini," tambahnya.

Hasil ini membuat musim Manchester United terancam tanpa gelar. Sebelum Piala FA, mereka sudah tersingkir dari Piala Liga Inggris dikutip dari suara.com

Memang, Setan Merah masih berada di Liga Champions dan secara matematis masih mungkin memenangkan Liga Inggris. Namun melihat performa mereka musim ini, dua gelar yang tersisa kemungkinan sangat sulit untuk diraih