Harga Cabai Bukittinggi hingga Ayam Ras Dikhawatirkan Picu Inflasi di Pekanbaru

Pedagang-cabai-di-pasar-pekanbaru2.jpg
(LARAS OLIVIA/RIAU ONLINE)

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Harga sejumlah bahan pangan di Kota Pekanbaru mulai mengalami kenaikan. Tiga di antaranya yakni harga cabai merah Bukittinggi, cabai hijau, dan daging ayam ras, yang merangkak naik.

"Dari minggu lalu, ada tiga komoditas yang naik yaitu cabai merah jenis bukittinggi, cabai hijau dan juga daging ayam ras," ujar Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Pekanbaru, Zulhelmi Arifin, Rabu, 25 Januari 2023.

Dirinya mengkhawatirkan tiga bahan pangan ini menjadi pemicu inflasi di Kota Pekanbaru. Pihaknya pun bakal melakukan operasi pasar bersama provinsi guna pengendalian inflasi. 

"Jadi kita semua bersinergi, baik dari provinsi, pemko dan dunia usaha serta masyarakat. Sehingga kita nanti bisa lakukan intervensi-intervensi dari pemerintah, sehingga harganya bisa turun," paparnya.

Mereka berencana menggelar rapat bersama dengan seluruh distributor terkait dengan bahan pokok, Jumat 27 Januari 2023. Pihaknya berharap, inflasi bulan Januari ini bisa terkendali.


"Mudah-mudahan yang sudah kita lakukan, dengan intervensi yang kita lakukan, mudah-mudahan nanti angkanya bisa turun," harapnya.

Angka inflasi Kota Pekanbaru tahun ini mencapai 6,06 persen. Tingkat tingkat inflasi Pekanbaru ternyata sudah di atas tingkat inflasi di Riau yang saat ini di angka lima persen lebih. 

Hal ini menjadi perhatian Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID). Mereka pun mengawasi gejolak kenaikan harga bahan pokok di pasaran.

Satu cara mengendalikan inflasi dengan memastikan harga bahan pangan bisa terkendali. Tim melakukan pengawasan ke distributor untuk mengantisipasi adanya aksi penimbunan pasokan bahan pangan.