Miris, Eks Naturalisasi Timnas Indonesia Ini Jadi Satpam Kelab Striptis Usai Bangkrut

Jhonny-Van-Beukering.jpg
(Instagram/jhonny29983 via Kumparan)


RIAU ONLINE - Mantan penggawa Timnas Indonesia, Jhonny Van Beukering mengalami nasib miris. Pemain Naturalitasasi asal Belanda itu alami kebangkrutan di saat berusia 38 tahun dan kini menjadi satpab kelab malam striptis di Tilburg, Belanda.

Seperti dilansir dari Kumparan.com, media Belanda, Voetbalzone mewartakan, nasib malang yang menimpa Van Beukering tak lepas dari keputusannya untuk memperkuat tim asal Indonesia, Pelita Jaya.

Disebutkan pula, Van Beukering tak pernah menerima gaji kendati sudah melakukan sejumlah tuntutan hukum. Alhasil ia terpaksa harus menjual dua rumahnya.

"Saya pergi dari surga ke neraka. Orang-orang tidak tahu seberapa terpuruk saya. Saya telah kehilangan segalanya, benar-benar segalanya. Kami harus tinggal bersama keluarga dengan uang 50 euro [sekitar Rp 780 ribu] untuk seminggu," kata Van Beukering saat diwawancarai Algemeen Dagblad.

"Saya berdiri di sana, di gereja atau di depan masjid, memberikan paket sembako dari Food Bank. Paket sembako yang sebenarnya saya dan keluarga butuhkan sendiri, karena kami tidak punya apa-apa di rumah," imbuhnya.


"Biarlah ini menjadi peringatan bagi pesepak bola lain yang berencana untuk memulai petualangan asing di negara yang istimewa. Pikirkan tentang uang Anda, ketahui apa yang Anda hadapi, jangan kaget," beber Van Beukering.

Van Beukering memperkuat Pelita Jaya pada 2011. Kemudian, ia hijrah ke klub Belanda, FC Dordecht yang menjadi pelabuhan terakhir Van Beukering sebelum memutuskan gantung sepatu karena cedera yang menimpanya.

Di usianya 28 tahun, Van Beukering memutuskan pensiun dan sempat melanjutkan kiprahnya dengan menjadi pelatih klub amatir setempat.

Kini, Van Beukering bekerja sebagai satpam di kelab striptis bernama De Nacht di Tilburg, Belanda. Ia mengaku sangat menikmati pekerjaannya.

"Menonton payudara selama berjam-jam, siapa yang tidak mau? Ini adalah kelab terbaik yang pernah saya tangani," ucap Van Beukering.

Selain itu, Van Beukering juga bekerja di tempat perawatan kesehatan mental. Di sana, ia mengajar banyak hal, termasuk senam lansia di kampung halamannya, Velp.

Jhonny Van Beukering dinaturalisasi Indonesia menjelang bergulirnya Piala AFF 2012. Di gelaran tersebut, Van Beukering tampil sebanyak dua pertandingan tanpa mencetak satu gol pun. Indonesia tersingkir di fase grup.