Kanitreskrim Gendong Bocah Sakit ke RSUD, Irjen Iqbal: Saya Akan Beri Penghargaan

Irjen-Mohammad-Iqbal26.jpg
(DEFRI CANDRA /Riau Online)


RIAUONLINE, PEKANBARU - Aksi heroik Kanitreskrim Polsek Koto Gasib Siak, Aipda Leonar menggendong bocah sakit keras, Tirta Elizabeth (10) ke RSUD Arifin Achmad mendapat pujian dari Kapolda Riau, Irjen Pol Muhammad Iqbal.

Pujian tersebut dilontarkan Irjen M Iqbal usai melakukan upacara kenaikan pangkat sejumlah Perwira Polda Riau di Mapolda Jalan Pattimura, Pekanbaru.

Menurut Jenderal Bintang dua ini, aksi Aipda Leonar itu adalah hakikat sebenarnya seorang polisi yang mengayomi, melindungi dan menjadi pelayanan masyarakat.

"Saya salut. Masya Allah dimana itu," ujar Irjen M Iqbal kepada RIAUONLINE.CO.ID, Jumat, 1 Juli 2022.

Mendapati informasi Tirta Elizabeth yang tidak memiliki biaya untuk pengobatan di RS membuat Mantan Kadivhumas Polri ini tersentuh dengan aksi Aipda Leonar.

"Inilah intisari subtansi seorang polisi. Saya akan berikan penghargaan buat dia (Aipda Leonar-red)," tegas Iqbal.

Sebelumnya diketahui, Aipda Leonar menujukkan aksi heroiknya di Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Bhayangkara. Ia menggendong bocah berusia 10 tahun, Tirta Elizabeth yang mengalami sakit keras menuju rumah sakit, setelah 3 bulan terbaring di rumahnya Kampung Pangkalan Pisang, Kecamatan Koto Gasib, Kabupaten Siak, Riau.

Putri kesayangan Jasper mengalami sakit di bagian usus setelah menjalani operasi. Namun karena tidak ada biaya, tidak ada perawatan lanjutan di rumah sakit.


Tirta dirawat seadanya oleh keluarga, hingga badannya kurus kering. Sempat menjalani operasi di RSUD Arifin Achmad, namun karena tidak ada biaya, Jasper membawa Tirta pulang ke rumah dan dirawat seadanya oleh keluarga.

Setelah tiga bulan di rumah, kondisinya memburuk, badannya mulai kurus kering dan bagian perut mengalami bolong di kedua bagian sisi.

"Semua makanan keluar. Saya sempat stres. Uang cuma ada Rp 7.000. Tidak ada yang bisa saya lakukan. Kami di rumah hampir pasrah. Akhirnya saya coba buat video, mau viralkan,” ujar Jasper saat ditemui di RSUD Arifin Achmad, Kamis, Juni 2022.

 

 

Diceritakan Jasper, dirinya hanya pekerja serabutan. Namun karena harus merawat anaknya di rumah, terpaksa tidak bekerja sehingga tidak bisa mendapatkan penghasilan.

Setelah video yang ia buat beredar, seorang anggota polisi Dari Polsek Koto Gasib dan seorang pejabat di Kabupaten Siak datang ke rumahnya.

Awalnya ingin melihat kondisi Tirta. Namun Anggota Polisi yang belakangan diketahui bernama Aipda Leonar langsung inisiatif untuk mengkoordinasikan perawatan Tirta ke Puskesmas.

“Jadi Pak Leonar gendong anak saya. Awalnya bawa ke Puskesmas Koto Gasib. Dari sana kemudian beliau komunikasikan ke pihak RSUD Siak dan dibawa kesana. Namun karena peralatan yang kurang memadai, harus dirujuk ke RSUD Arifin Achmad di Pekanbaru ini,” terang Jasper bercerita.

Setelah dibawa ke RSUD Arifin Achmad, anaknya langsung mendapat perawatan. Saat ini sedang menjalani serangkaian pengobatan medis yakni dengan melakukan pemeriksaan laboratorium untuk tindakan selanjutnya.

”Saya merasa sudah hilang beban pikiran ketika anak saya sudah sampai di RSUD Arifin Achmad dan mendapat perawatan. Saya ucapkan terimakasih kepada Pak Polisi Leonar dari Polsek Koto Gasib, Pak Kades Budianto dan Pak Dewan Marudut Pakpahan,” tuturnya.