Pengadilan Negeri Bengkalis Canangkan Zona Integritas

Birokrasi-bersih.jpg
(Ist)

Laporan: ANDRIAS

 

RIAUONLINE, BENGKALIS - Ketua Pengadilan Negeri, Kabupaten Bengkalis, Dr. Sutarno menyampaikan komitmennya, tidak akan menerima pemberian baik berupa uang dan barang terkait soal perkara yang ditanganinya.

Penegasan itu disampaikanya dalam kegiatan pencanangan pembangunan zona integritas wilayah bebas korupsi (WBK) dan wilayah birokrasi bersih melayani (WBBM) di Kantor PN Bengkalis, Rabu 27 Maret 2019.

Ditambahkan, Dr Sutarno. Pihaknya senantiasa bekerja dengan ihlas, dan akan selalu patuh dan ta'at, serta mentaati kode etik pengadilan.


"Idealnya, tidak akan melakukan praktek korupsi, kolusi dan nepotisme yang bisa merugikan negara. Serta PN Bengkalis siap sebagai zona integritas wilayah WBK dan WBBM," kata Dr Sutarno dalam sambutanya.

Dalam Kegiatan ini, PN Bengkalis, mengundang seluruh Pejabat Vertikal di Kabupaten Bengkalis diantaranya, Kabupaten Meranti yang termasuk pihak perwakilan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Bengkalis.

Untuk pencanangan pembangunan zona integritas wilayah WBK dan WBBM ini, dipimpin oleh Ketua PN Bengkalis Dr. Sutarno, SH. MH, dengan membumbuhi tandatangan fakta integritas dipapan yang telah disediakan panitia.

Selanjutnya penandatanganan integritas tersebut, diikuti oleh seluruh pejabat vertikal di Kabupaten Bengkalis dan Meranti, seperti Kapolres Bengkalis, Imigrasi, Bea dan Cukai, BPN, Kejaksaan Negeri Bengkalis, Kejaksaan Negeri Meranti, LAMR, MUI, PWI, Pemerintah Kabupaten, DPRD Bengkalis.

“Karena zona integritas ini maknanya lebih luas, maka kita undang seluruh pejabatan forkompinda dan lainnya. Ini sebagai bukti, bahwa PN Bengkalis siap sebagai contoh zona integritas menuju wilayah WBK dan WBBM," pungkasnya.

Sementara, Sekda Kabupaten Bengkalis, Bustami Hy mengapresiasi adanya kegiatan di PN Bengkalis.

"Sebagai Zona Integritas, nanti tentunya dan secara admistrasi pihak Pemkab Bengkalis setiap tahunnya, setiap dilakukan pelantikan dan mutasi tentunya kita melakukan penandatanganan fakta integritas kepada pejabat barunya," ungkap Sekda Bengkalis ini.