Gempa Lombok, Satu Keluarga Tewas Berpelukan Tertimbun Reruntuhan

Kerusakan-gempa-lombok.jpg
(Suara.com/ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana)


RIAU ONLINE - Satu keluarga meninggal dunia ditemukan tertimbuhan reruntuhan bangunan beton Tembobor, Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB), Senin, 6 Agustus 2018.

Alimun, Reni, Elsa, Linda, dan Fauzan merupakan korban gempa bumi berkekuatan 7,0 Skala Richter (SR) yang mengguncang Pulau Lombok, dan Sumbawa, NTB, hingga Bali, pada Minggu, 5 Agustus 2018, pukul 19.46 WITA.

Tim Pencarian dan Pertolongan (SAR) gabungan melakukan evakuasi kelima korban dengan pengeboran dan membelah bangunan beton menggunakan martil. Saat itu tampak jenazah Alimun tengah memeluk erat seorang anak perempuannya yang tidak sudah tidak bernyawa.

"Semua korban sudah berhasil dievakuasi. Jenazah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Lombok Utara," kata anggota Tim SAR, seperti dilansir dari Suara.com, Senin, 6 Agustus 2018.

Berdasarkan laporan sementara yang diterima Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) NTB hingga Senin pukul 03.00 WITA, jumlah korban gempa bumi dahsyat tersebut sudah mencapai 82 orang.


Seluruhnya tersebar di Kabupaten Lombok Utara 65 orang, Lombok Barat sembilan orang, Lombok Tengah maupun Lombok Timur masing - masing dua orang serta Kota Mataram empat orang.

Sementara jumlah korban luka-luka masih dalam proses identifikasi karena mereka tersebar di Puskesmas dan rumah sakit se-Pulau Lombok. Sebagiab besar dibawa oleh anggota keluarganya.

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE 

Follow Twitter @red_riauonline

Subscribe Channel Youtube Riau Online

Follow Instagram riauonline.co.id