Bayi Jokowi dan Iriana Tambah Daftar Koleksi Satwa di Taman Safari Indonesia

Taman-Safari-Indonesia.jpg
(internet)

RIAU ONLINE, JAKARTA - Libur natal tahun ini menjadi lebih istimewa di Taman Safari Indonesia (TSI, Cisarua, Bogor. Kebun binatang ternama ini mendapat kado satwa baru yang diberi nama Jokowi dan Iriana.

Jokowi adalah nama untuk seekor bayi gajah jantan. Nama ini diberikan langsung oleh Presiden RI, Joko Widodo saat berkunjung dalam rangka liburan di Taman Safari.

Seekor Gajah Liar Nyasar Dan Merusak Tanaman Di Kebun Warga

BKSDA Riau Giring Sekawanan Gajah Yang Rusak Kebun Warga Ke Hutan

Sedangkan Iriana, merupakan nama dari bayi Pongo Abelii atau orang utan Sumatera betina yang lahir 22 Desember 2014. Bayi Iriana lahir dari induknya Desi dan Oyong.

Kelahiran gajah ini merupakan kelahiran ke-25 setelah Anari, gajah betina yang diberi nama oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Siti Nurbaya Bakar beberapa waktu lalu.Dikutip dari Liputan6.com, bayi Jokowi lahir pada 21 Desember 2017 lalu. Ia merupakan jenis Elephas Maximus Sumatranus atau gajah Sumatera jantan. Ia lahir dari induknya, Tini dan Kadir.

"Dalam kesempatan istimewa ini, selain mengucapkan selamat Natal, Presiden RI Bapak Joko Widodo (Jokowi) juga berkenan memberikan nama kepada 2 satwa endemik Indonesia ini. Di mana sang bayi gajah jantan dinamai Jokowi. Sedangkan orang utan betina diberi nama Iriana," ujar Direktur Utama Taman Safari Indonesia‎ Jansen Manangsang, Kamis 25 Desember 2014.


Jansen mengatakan, kehadiran Jokowi ‎dan Iriana menambah jumlah kelahiran satwa endemik di lembaga konservasi Taman Safari Indonesia. Kehadiran mereka merupakan sebuah kabar gembira di tengah maraknya konflik gajah dengan manusia.

"Kami sebagai lembaga konservasi akan terus berusaha untuk meningkatkan populasi mereka agar terlepas dari ancaman kepunahan. Dan semua ini tidak terlepas dari usaha dan kerja keras para keeper dan tim medis. Juga sesuai dengan moto Pak Jokowi, yaitu 'Kerja, Kerja, Kerja'," ujar dia.

Selain kedua satwa tersebut, lanjut Jansen, seekor ba‎yi simpanse juga lahir menjelang perayaan Natal, pada 24 Desember. Tak hanya itu, berbagai jenis burung Julang juga lahir.

Jansen menambahkan, selain penambahan koleksi satwa, pada musim libur akhir tahun ini juga akan ditutup dengan kemeriahan dan keceriaan yang istimewa. Di mana selama 25 - 27 Desember, Taman Safari Indonesia menyuguhkan parade Natal kepada pengunjung.

"Sedangkan pada malam puncak akhir tahun (Tahun Baru), kami juga menyuguhkan acara tutup tahun dengan tema 'Power of Asia' yang pastinya tak akan terlupakan," pungkas Jansen.

 

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE 

Follow Twitter @red_riauonline

Subscribe Channel Youtube Riau Online

Follow Instagram riauonline.co.id