(INTERNET)
Kamis, 5 November 2015 22:35 WIB
Editor: Fakhrur Rodzi
RIAU ONLINE - Sesama pebalap dari satu negara harus bersatu, walau bukan berasal dari tim sama. Demikian apa yang dicamkan oleh pebalap Ducati asal Italia, Andrea Ianonne saat seri terakhir MotoGP, Minggu, 8 November 2015 mendatang, di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol.
Terang-terang Ianonne akan membantu Valentino Rossi, rekan senegaranya, untuk memenangkan dan merengkuh gelar Juara Dunia ke-10 musim 2015 ini. Pasalnya, selisih 7 poin dari kompetitornya, Jorge Lorenzo, dipastikan persaingan semakin ketat. Apalagi, Lorenzo merupakan rekan setim Rossi, walau beda negara. Lorenzo merupakan warga negara Spanyol. (Baca Juga: Duo Ducati Tebar Ancaman Bagi Siapa Saja Ganggu Rossi)
Permasalahannya, Rossi yang konsisten naik podium musim ini terpaksa menerima hukuman penalti 3 poin, berarti pembalap berjuluk The Doctor harus memulai start dari posisi buncit di balapan paling krusial itu. Sebagai kompatriot Rossi, Iannone berjanji akan membantu.
Baca Juga
"Saya akan menolong Rossi di GP Valencia," tegas Iannone saat memberikan dukungannya pada Rossi, dikutip Repubblica.it, Kamis (5/11/2015).
Iannone merupakan pebalap muda yang potensial. Pada balapan di Sirkuit Phillip Island, Australia, beberapa waktu lalu, dilansir dari sindonews.com, Iannone berhasil melakukan overtaken dan merebut podium ketiga dari Rossi. (Klik Juga: Akankah Rossi Juara Dunia Usai CAS Tolak Bandingnya)
Saat itu, Rossi memuji penampilan Iannone, namun para fans mengejeknya sebagai pecundang karena melakukan manuver berbahaya yang bisa membuat Rossi kecelakaan. Rossi sendiri meluruskan pendapat fansnya dengan menyebut manuver Iannone wajar dalam balapan.
Simak berita MotoGp lainnya dengan klik di sini.
Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline
