(Istimewa)
Kamis, 18 Oktober 2018 14:29 WIB
Editor: Yola Ristania Vidiani
RIAU ONLINE, PEKANBARU - Legenda sepak bola tanah air, Bima Sakti Tukiman mengatakan bahwa laga amal antara Timnas All Star Indonesia dengan PSPS Pekanbaru sebagai tuan rumah, merupakan laga amal perdana bagi kalangan pemain seperti dirinya.
Setidaknya, pemain nasional era tahun 1990-an sampai 2000-an akan diturunkan menghadapi skuad Asykar Bertuah yang juga sama-sama telah lama merumput bersama di kancah sepak bola nasional.
"Laga amal ini merupakan laga amal pertama yang kami lakukan. Semoga bisa membantu saudara kita yang menjadi korban bencana di Lombok dan Palu," katanya, Kamis, 18 Oktober 2018.
Pelatih sementara Tim Nasional Indonesia, mengatakan bahwa dengan bantuan Danurwindo yang diangkat sebagai pelatih kepala, skuad Timnas All Star akan menyuguhkan penampilan yang menarik.
Selain dirinya, Bambang Pamungkas, Ismed Sofyan, Kurniawan Dwiyulianto dan Budi Sudarsono juga akan merumput bersama.
"Selain itu juga ada Aly Aiboy, Firman Utina, Ferry Rotinsulu, Isnan Ali, Slamet Riadi, Gusnedi Adang, Ansyari Lubis, Valentino, Benben Barlian, Amrizal, Ade Suhendra sampai Fauzal M yang turut kami libatkan," jelasnya.
Sementara itu pada kesempatan yang berbeda, salah satu panitia pelaksana laga amal, M. Teza Taufik mengatakan Timnas All Star Indonesia tidak akan menjalani latihan di Pekanbaru karena padatnya jadwal. Selain itu, para pemain lawas itu juga diyakini masih berstamina karena masih berkecimpung dengan si kulit bundar.
"Timnas ini akan sampai di Pekanbaru pada Minggu pagi dan sorenya langsung main. Karena mereka juga sudah mempersiapkan diri masing-masing (beberapa masih bermain di liga). Makanya tidak latihan," tutupnya.
